Lombok Utara (Inside Lombok) – Asosiasi Pusat Pengembangan Sumberdaya Wanita (PPSW) NTB mendorong peningkatan kompetensi generasi muda dalam menghadapi persaingan dunia kerja berbasis teknologi melalui desiminasi hasil program PPSW NTB bersama Boeing/Digdaya yang digelar sebagai upaya memperkuat kesiapan talenta digital di Lombok Utara (KLU).
Ketua PPSW NTB, Nurul Hotimah, menyampaikan program tersebut merupakan kontribusi Boeing Corporation untuk meningkatkan kualitas masyarakat di KLU dan daerah lain di NTB, khususnya generasi muda yang ingin mengembangkan kemampuan di era digital.
“Program desiminasi hasil ini merupakan program dari Boeing Corp yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi masyarakat dan kesiapan memasuki dunia kerja. Ini merupakan kali kedua kami laksanakan setelah yang pertama pada tahun 2021,” ujarnya, Selasa (18/11).
Menurutnya, program ini membawa perubahan positif dan mendorong inovasi bagi generasi muda yang ingin meningkatkan kapasitas di bidang digitalisasi. PPSW NTB berkomitmen melanjutkan pendampingan terhadap para penerima manfaat. “Melalui program ini kami berharap dapat membagi pengalaman, pengetahuan dan best practice dari program Boing ini,” imbuhnya.
Kabid Tenaga Kerja dan Penanaman Modal PMPTSP KLU, Muhrim, menyatakan program tersebut membantu pemerintah menekan angka pengangguran, khususnya bagi generasi muda dan perempuan yang menjadi sasaran PPSW.
“Kegiatan ini jika dilanjutkan dan disosialisasikan dengan baik akan memberikan dampak besar. Selain itu, peserta dibekali keahlian digital sehingga dapat dengan mudah mencari pekerjaan secara online atau melalui media digital. Ini sangat membantu kami di pemerintahan,” ujarnya.
Ia menambahkan kolaborasi berbagai pihak diperlukan untuk memastikan kesinambungan program Boeing/Digdaya agar mampu mencetak talenta muda yang siap bersaing di dunia kerja modern berbasis teknologi. “Ini juga mendukung kemajuan daerah menuju era digital yang lebih maju dan adaptif,” katanya.
Perwakilan BLK KLU, Karania, menekankan pentingnya kesiapan generasi digital menghadapi kompetisi kerja, mengingat pengguna teknologi terbesar saat ini adalah kaum muda atau Gen Z. “Dengan hadirnya Program Boing/Digdaya serta 12 kejuruan pelatihan di BLK yang didukung pemerintah daerah, menunjukkan fokus besar pemerintah dalam meningkatkan kompetensi generasi muda menuju dunia kerja,” ujarnya.

