26.5 C
Mataram
Minggu, 24 November 2024
BerandaLombok UtaraJadi Temuan Bawaslu, Hasil Coklit di KLU Belum Sesuai Kondisi Lapangan

Jadi Temuan Bawaslu, Hasil Coklit di KLU Belum Sesuai Kondisi Lapangan

Lombok Utara (Inside Lombok) – Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Lombok Utara (KLU) menemukan masih ada kesalahan pada tahap pencocokan dan penelitian (coklit). Di mana masih ditemukan keluarga yang terindikasi belum dicoklit di beberapa desa, padahal waktu untuk pendataan tinggal beberapa hari lagi.

Ketua Bawaslu KLU, Deni Hartawan mengatakan belum lama ini di Kecamatan Gangga ditemukan beberapa temuan setelah melakukan patroli. Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang di Kecamatan Gangga pun akan menindaklanjuti, karena ditemukan ada 2 keluarga yang indikasinya belum tercoklit, sementara laporan dari Pantarlih proses coklit di Gangga sudah 100 persen.

“Karena memang mungkin ada kesalahan di teman-teman pantarlih, tapi kami tidak bisa menyalahkan. Tapi yang menjadi pertanyaan kita di Bawaslu ketika sudah 100 persen. Namun ada yang belum tercoklit,” ujarnya, Jumat (19/7).

Tak hanya itu, ada juga ditemukan satu keluarga yang kondisi rumahnya kosong. Namun sudah ditempel stiker bahwa rumah tersebut telah tercoklit. Berdasarkan keterangan dari warga setempat, orang yang tinggal di rumah tersebut tengah bekerja di Malaysia dan istrinya tinggal bersama orang tuanya di desa lain.

“Namun rumah kosong itu sudah tercoklit, yang menjadi pertanyaan kami siapakah yang ditemui oleh petugas pantarlih. Kami ingin konfirmasi ke KPU dan jajarannya terkait dengan temuan ini,” terangnya.

Tahap coklit rata-rata di beberapa tempat sudah ada yang 100 persen dan ada yang belum. Seperti di Anyar Kecamatan Bayan belum tercoklit seluruhnya karena ada kendala acara adat di wilayah tersebut, sehingga jarang ditemukan warga di rumahnya. “Tinggal 5 hari waktu coklit karena terakhir tanggal 24 Juli, kami pastikan KPU itu memproses yang belum atau daerah-daerah yang disinyalir terletak di geografis yang agak susah,” terangnya.

Lebih lanjut, agar mereka bisa segara tercoklit seluruhnya untuk yang letaknya di geografis sedikit susah. Karena kemarin ditemukan di Kecamatan Tanjung Desa Bimbi, ada satu warga belum tercoklit karena secara geografis letak rumahnya sedikit sulit untuk melakukan coklit memang. “Di Bimbi itu kemarin untuk dipastikan, karena hasil laporan kemarin sudah 100 persen semua. Namun masih ada yang belum,” ungkapnya.

Dikatakan, hanya saja belum diketahui berapa banyak KK yang belum tercoklit. Tetapi ternyata di Bimbi itu belum tercoklit sama sekali. Itu menjadi catatan Bawaslu di KPU. “Jangan sampai menghilangkan hak pilih orang hilang, meskipun nanti ada tahapan selanjutnya dari DCS kemudian DTS ada rekomendasi dan catatan teman-teman KPU,” demikian. (dpi)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer