27.5 C
Mataram
Sabtu, 23 November 2024
BerandaLombok UtaraKawasan Teluk Nare Jadi Pusat Strategis, Dorong Pertumbuhan Ekonomi KLU

Kawasan Teluk Nare Jadi Pusat Strategis, Dorong Pertumbuhan Ekonomi KLU

Lombok Utara (Inside Lombok) – Kawasan Teluk Nare, Desa Pemenang Barat, Kecamatan Pemenang menjadi salah satu pusat strategis untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Lombok Utara (KLU). Bahkan tim pembangunan perekonomian baru ini telah dibentuk, tinggal bagaimana melakukan pengembangan kepada sejumlah potensi yang ada di kawasan tersebut.

Bupati KLU, Djohan Sjamsu mengatakan pembangunan ini tidak hanya akan meningkatkan sektor pariwisata, tetapi juga membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat setempat. Karena Teluk Nare memiliki potensi besar sebagai kawasan ekonomi baru yang dapat menggerakkan roda ekonomi daerah, terutama melalui sektor pariwisata bahari dan jasa pendukung lainnya. “Kita perlu memastikan bahwa pembangunan ini dapat berjalan dengan baik, terencana, dan tetap menjaga kelestarian lingkungan,” ujarnya, Rabu (18/9).

Berbagai upaya dilakukan oleh Pemkab KLU, salah satunya dengan melakukan rapat koordinasi dengan sejumlah kepala OPD belum lama ini. Rapat tersebut dilakukan sebagai upaya mempercepat pembangunan infrastruktur dan sarana pendukung di Teluk Nare, seperti fasilitas dermaga, akses jalan, dan layanan publik lainnya. “Saya minta kepada seluruh tim yang terlibat agar terus berkoordinasi dan memprioritaskan transparansi dan partisipasi masyarakat dalam proses pembangunannya,” terangnya.

Lebih lanjut, dengan harapan pembangunan kawasan ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, baik dari sisi ekonomi maupun peningkatan kesejahteraan. Untuk itu, Pemkab berkomitmen untuk terus mengawal setiap tahapan pembangunan dengan penuh integritas, demi tercapainya target pembangunan yang tepat waktu dan berkualitas.

“Mudah-mudahan pembangunan pusat perekonomian baru dapat segera terealisasi, sehingga membawa dampak positif bagi perkembangan ekonomi KLU ke depannya,” imbuhnya. (dpi)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer