25 C
Mataram
Minggu, 20 Juli 2025
BerandaLombok UtaraTingkatkan Kompetensi, SMKN 1 Tanjung Kirim Siswa Magang ke Jepang

Tingkatkan Kompetensi, SMKN 1 Tanjung Kirim Siswa Magang ke Jepang

Lombok Utara (Inside Lombok) – Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Tanjung terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan kompetensi siswanya. Salah satu yang dilakukan dengan memberikan kesempatan langka untuk magang industri ke Jepang, sebagai bagian program SMK Pusat Keunggulan (PK) untuk kompetensi kejuruan perhotelan.

Kepala SMKN 1 Tanjung, Sabri mengungkapkan program magang industri ke Jepang merupakan hasil kerja sama yang dilakukan bersama dengan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Karya Abadi di Lombok Barat. Program ini sudah dimulai sejak 2024 lalu, dengan tujuan mempersiapkan siswa agar siap magang di luar negeri.

“Jadi pelaksanaan program ini tidak hanya fokus pada peningkatan kompetensi siswa, tetapi juga memberikan kesempatan bagi mereka untuk belajar dan bekerja di luar negeri,” ujarnya, Selasa (18/3). Sebelum dikirim untuk magang ke luar negeri, para siswa diberikan pelatihan.

Dijelaskan, pada tahap pertama program ini sebanyak 23 siswa mengikuti pelatihan di bidang perhotelan. Sampai saat ini sudah ada tiga orang siswa SMKN 1 Tanjung yang dikirim ke Jepang. “Mereka harus menyelesaikan pendidikan terlebih dahulu sebelum bisa dikirim magang ke luar negeri. Kami sudah berangkatkan tiga alumni untuk bekerja di Jepang,” terangnya.

Lebih lanjut, pelatihan yang diberikan kepada siswa ini sepenuhnya dibiayai oleh pemerintah melalui program SMK PK, di mana siswa tidak perlu mengeluarkan biaya apapun untuk mengikuti pelatihan. Untuk itu pihaknya sangat mengapresiasi dukungan dari pemerintah terkait dengan program magang ke Jepang ini.

“Pelatihannya dibiayai oleh pemerintah lewat program SMK PK ini, jadi anak anak tidak mengeluarkan biaya apapun, biaya pelatihan tidak ada, yang penting mereka mau dan siap belajar, berlatih dan untuk diberangkatkan,” terangnya.

Sementara itu, Salah satu hal menarik dari program ini adalah bahwa tidak hanya siswa dengan jurusan perhotelan yang bisa berpartisipasi. Sabri mengungkapkan bahwa siswa dari berbagai program studi juga diberi kesempatan untuk mengikuti pelatihan dan magang ke luar negeri.

“Kami membuka kesempatan bagi siswa dari berbagai jurusan, baik itu kuliner, perhotelan, desain komunikasi visual (DKV), maupun animasi, untuk berpartisipasi dalam program ini. Kita juga kemungkinan akan membuka ke korea selatan,” demikian. (dpi)

- Advertisement -


Berita Populer