25.9 C
Mataram
Rabu, 23 April 2025
BerandaMataramIkuti Arahan Presiden, Pemkot Mataram Targetkan Program Koperasi Merah Putih Segera Dijalankan

Ikuti Arahan Presiden, Pemkot Mataram Targetkan Program Koperasi Merah Putih Segera Dijalankan

Mataram (Inside Lombok) – Pemerintah Kota (Pemkot) Mataram siap merealisasikan dan mensukseskan pembentukan Koperasi Merah Putih yang diinisiasi Presiden RI, Prabowo Subianto. Pembentukan koperasi ini ditargetkan bisa terealisasi pada Juli mendatang.

Walikota Mataram, Mohan Roliskana mengatakan pembentukan Koperasi Merah Putih ini untuk menindaklanjuti Instruksi Presiden Republik Indonesia (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.

“Ini kan sudah ada Inpres-nya, jadi ada kewajiban kepala daerah membuat Koperasi Merah Putih itu,” jelasnya. Pemerintah pusat memberikan target waktu pada bulan September 2025 mendatang. Akan tetapi Kota Mataram mengupayakan Koperasi Merah Putih bisa terbentuk lebih cepat. “Juli kita upayakan sudah bisa terbentuk,” lanjutnya.

Pemkot Mataram siap dibebankan untuk penyediaan anggaran untuk membentuk Koperasi Merah Putih. Dengan pembentukan koperasi tersebut nantinya ada dampak yang bisa dirasakan. “Kita ingin fiskal kita bisa menopang program ini supaya bisa berdampak,” ungkap Mohan.

Program Koperasi Merah Putih di Kota Mataram ini nantinya akan dibahas oleh beberapa instansi terkait. Antara lain dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Dinas Perindustrian Koperasi dan UMKM, Camat dan lurah termasuk juga oleh Koperasi Unit Desa (KUD) di Kota Mataram dilibatkan untuk merealisasikan program tersebut. “Pada saatnya nanti secara serentak bisa dilakukan di seluruh Indonesia ketika di launching oleh Presiden RI,” terangnya.

Beberapa program pemerintah pusat akan disukseskan di daerah. Selain Koperasi Merah Putih, program makan bergizi gratis (MBG) juga berupaya disukseskan. Program-program ini dipastikan tidak akan mengganggu program yang sudah direncanakan pemerintah daerah. “Semua sebenarnya in line ya dengan apa yang kita lakukan. Tetapi kan memang harus kita laksanakan, karena kita harus bertransisi dengan program pemerintah pusat,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian, Koperasi dan UMKM Kota Mataram, H Ramadhani mengatakan, pembentukan Koperasi Merah Putih di daerah berbasis Koperasi Unit Desa (KUD). Program ini sebelumnya sukses dilaksanakan namun saat ini sudah mulai menghilang.

KUD sebelumnya hadir sebagai penyalur pupuk, token listrik dan lainnya. Lalu oleh Kabinet Merah besutan Presiden Prabowo Subianto ingin menghidupkan kembali fungsi KUD yang tenggelam seiring perkembangan zaman. (azm)

- Advertisement -

Berita Populer