30.5 C
Mataram
Senin, 29 Desember 2025
BerandaMataramMotoGP dan Investasi Dorong Mandalika ke Panggung Wisata Dunia

MotoGP dan Investasi Dorong Mandalika ke Panggung Wisata Dunia

Mataram (Inside Lombok) – Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika ditargetkan menjadi destinasi wisata kelas dunia yang mampu mendorong pertumbuhan pariwisata di Nusa Tenggara Barat (NTB). Keberadaan sirkuit MotoGP disebut menjadi magnet sport tourism Indonesia dengan dampak ekonomi mencapai ratusan miliar rupiah.

Kepala Diskominfotik NTB, Yusron Hadi, menyebut Mandalika telah menjadi epicentrum baru pariwisata NTB. “Kita berharap hal positif ini tidak hanya di dalam Mandalika saja, tapi juga manfaat sosial ekonominya bisa dirasakan seluruh masyarakat NTB,” ujarnya. Ia menekankan pentingnya kolaborasi semua pihak untuk menyukseskan MotoGP agar pengunjung merasa aman dan nyaman.

Pjs GM The Mandalika ITDC, Agus Setiawan, mengatakan investasi di Mandalika terus meningkat dan berdampak pada penciptaan lapangan kerja. Pengembangan juga mencakup rencana pembangunan terminal khusus serta insentif keringanan pajak hotel dan hiburan. “Kami tidak berhenti pada pembangunan infrastruktur, tapi juga pemberdayaan ekonomi masyarakat sekitar melalui pelatihan dan pendampingan UMKM,” katanya.

Agus menambahkan, pengembangan tidak hanya fokus di dalam kawasan Mandalika, tetapi juga daerah penyangga. Paket wisata ke luar Mandalika dinilai penting untuk mendorong konsep wisata terpadu dan meningkatkan kunjungan jangka panjang.

Kepala Dinas Pariwisata NTB, Ahmad Nur Aulia, menjelaskan pengembangan Mandalika dilakukan bertahap agar dapat bertransformasi menuju destinasi kelas dunia. Namun, penyelenggaraan MotoGP masih menghadapi tantangan, terutama harga kamar hotel, tiket pesawat, dan transportasi lokal. “Semua stakeholder harus kuat koordinasinya. Harus ada harmonisasi, termasuk dengan penyedia transportasi lokal,” tegasnya.

Saat ini pemerintah dan pengelola terus berupaya memperkuat infrastruktur, layanan wisata, serta integrasi destinasi agar Mandalika dan NTB semakin siap menjadi tujuan wisata internasional.

- Advertisement -

Berita Populer