27.5 C
Mataram
Senin, 22 Desember 2025
BerandaMataramPemprov Lawan Budaya "Titip Jabatan" Berbasis Kedekatan Politik di NTB

Pemprov Lawan Budaya “Titip Jabatan” Berbasis Kedekatan Politik di NTB

Mataram (Inside Lombok) — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Nusa Tenggara Barat (NTB) menargetkan penerapan meritokrasi dalam sistem kepegawaian daerah. Langkah ini menempatkan pegawai sesuai kompetensi, serta mendorong persaingan berbasis kinerja, bukan pendekatan politik.

Penegasan itu disampaikan Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal, saat membuka Musyawarah Rencana Pengembangan Kompetensi (Musrenbangkom) dan Rakor Kepegawaian di Astoria Hotel, 8 Desember 2025. Iqbal menyebut, NTB tengah berproses menuju sistem manajemen talenta. Saat ini, Lombok Tengah menjadi satu-satunya daerah di NTB yang telah menerapkan sistem tersebut.

“Mudah-mudahan tahun depan provinsi lain bisa menggunakan manajemen talenta,” ujar Iqbal.

Ia menambahkan, setiap ASN di NTB memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang dan menentukan jenjang kariernya. Menurutnya, jabatan strategis seperti kepala dinas harus dihasilkan melalui proses dan kinerja. “Silakan bekerja dengan baik. Setiap pegawai punya peluang,” ujarnya.

Iqbal juga mengungkapkan bahwa dukungan berbagai pihak turut memperkuat komitmen tersebut. Ia menyebut dirinya beruntung karena memiliki sahabat Kepala BKN RI, yang kerap memberi saran dalam pengembangan kebijakan kepegawaian di NTB. “Dia selalu terbuka untuk berdiskusi dan memberikan nasihat,” katanya.

Ia berharap seluruh kabupaten/kota di NTB segera menerapkan manajemen talenta untuk memperkuat tata kelola ASN. Kegiatan tersebut turut dihadiri Kepala BKN RI, wali kota, bupati, dan wakil bupati se-NTB. (gil)

- Advertisement -

Berita Populer