Mataram (Inside Lombok) – Semarak menyambut HUT Republik Indonesia ke-78 pada 17 Agustus 2023 ini, warga Perumahan Royal Mataram, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram memanfaatkan sampah plastik sebagai hiasan dalam peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia.
Sampah plastik yang digunakan untuk membuat hiasan tersebut, ada botol bekas dan gelas plastik dicat warna merah putih untuk mempercantik lingkungan sekitar. Sebelum digunakan, warga membersihkan sampah plastik tersebut, kemudian diwarnai. Setelah itu, sampah plastik digunakan untuk menghiasi lingkungan sepanjang jalan lingkungan perumahan tersebut.
“Peringatan hari kemerdekaan republik Indonesia setiap tahunnya menjadi momentum yang ditunggu-tunggu. Ini adalah momentum untuk memberikan pelajaran kepada kita semua. Bahwa limbah bisa dimanfaatkan tanpa harus dibuang,” ujar Koordinator Panitia Peringatan HUT RI ke -78 Komplek Perumahan Royal Mataram, Cia, Rabu (16/8).
Sebagaimana diketahui, Pemprov NTB hampir dalam setengah dekade terakhir, di bawah kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur, Zulkieflimansyah dan Sitti Rohmi Djalilah sangat konsen dalam gerakan menyelamatkan lingkungan dari sampah pada program zero waste (nol sampah).
“Ini adalah gerakan untuk memerdekakan bangsa, setidaknya memerdekaan lingkungan sekitar kita dari ancaman sampah botol bekas,” ungkapnya. Sebagaimana diketahui, limbah plastik, tanpa terkecuali botol bekas mineral adalah ancaman bagi lingkungan yang saat ini tengah digalakkan oleh dunia untuk diperangi.
Limbah plastik tidak boleh dibuang sembarangan, tidak boleh dibakar, apalagi dibuang ke perairan yang bermuara ke laut. Dampaknya adalah terancamnya ekosistem laut. “Limbah plastik, terutama botol bekas, bisa dimanfaatkan menjadi aneka hasil kerajinan. Bisa juga dibuat sebagai pot bunga/tanaman untuk penghijauan rumah,” terangnya.
Dikatakan, jelang peringatan HUT RI tanggal 17 Agustus, Bangsa Indonesia menyambut dengan membuat berbagai acara. Dari lomba-lomba, hingga menghias lingkungan. Hal itu juga tak ketinggalan dilakukan oleh warga komplek Perumahan Royal Mataram, Lingkungan Ashar, Kelurahan Jempong Baru Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram.
“Ibu-ibu kreatif di RT 10 ini mengumpulkan botol-botol plastik bekas air mineral hingga mendapatkan lebih dari dua karung, kemudian dimodifikasi menjadi lampion-lampion cantik. Sebagai bentuk kita mengurangi sampah plastik di lingkungan perumahan,” demikian. (dpi)