Mataram (Inside Lombok) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Mataram segera merampungkan penyortiran dan pelipatan lima surat suara untuk Pemilu 2024. Dari hasil penyortiran dilakukan, sementara ini sekitar 1000 lebih dari lima surat surat mengalami kerusakan. Untuk surat suara yang rusak akan segera diajukan untuk diganti.
Ketua KPU Kota Mataram, M. Husni Abidin mengatakan jumlah kerusakan ini nantinya akan difinalisasi perekapannya esok hari (10/1) untuk kemudian ditindaklanjuti. Selama proses sortir dan lipat surat suara memang tidak menemui kendala, di mana dalam proses penyortiran dan pelipatan surat suara pemilu 2024 ini pihaknya melibatkan ratusan orang.
“Alhamdulillah berjalan baik untuk sortir lipat ini, karena setelah ini kita harus laporkan terkait dengan jumlah surat surat suara yang tidak bisa di gunakan agar segera diganti dan dipenuhi oleh percetakan,” ujar Husni saat dihubungi, Selasa (9/1).
Dari hasil pantauan di gudang logistik pemilu 2024 KPU Mataram, ada beberapa surat suara yang ditemukan rusak. Terutama pada surat suara pemilihan calon presiden dan wakil presiden yang robek di beberapa bagian, sedangkan untuk surat suara lainnya ada yang kelebihan. Namun kerusakan ini terjadi ketika dalam proses pencetakan, mengingat jumlah yang dicek cukup banyak.
“Banyak (tempat percetakan), ini karena pengadaan dari KPU RI. Nanti ada percetakan di Bali, Jawa Timur, Jawa Tengah, itu tempatnya (untuk mencetak surat suara, Red),” terangnya.
Tuntasnya penyortiran dan pelipatan ini tidak lepas dari kerja bersama yang dilakukan KPU Mataram dengan petugas yang dilibatkan. Jika surat suara ini sudah rampung dilakukan sortir dan pelipatan maka dapat dipastikan berapa jumlah yang rusak.
“Hari ini rampung seluruhnya dan besok dapat kita ketahui berapa jumlah total surat suara yang dinyatakan tidak bisa digunakan. Jadi hari ini bisa selesai untuk kita lakukan sortir dan lipat. Tinggal tindak lanjut sortir dan pelipatan ini termasuk proses pengepakan,” jelasnya. (dpi)
