Mataram (Inside Lombok) – Penataan yang telah dilakukan di Taman Loang Baloq dinilai sukses menarik kunjungan masyarakat. Camat Sekarbela, Cahya Samudra mengatakan fasilitas yang ada di taman kota tersebut telah dimanfaatkan baik untuk bersantai maupun berolahraga.
Dicontohkan Cahya, khusus di akhir pekan (Sabtu-Minggu) Taman Loang Baloq dipenuhi oleh masyarakat yang olahraga senam bersama. “Olahraga bersama. Sabtu-Minggu itu full untuk senam,” katanya.
Untuk fasilitas olahraga lainnya pun nantinya akan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. Saat ini diakui ada rencana pembuatan wahana lainnya seperti flying fox. “Untuk olahraga lainnya nanti menyesuaikan. Nanti dibuatkan wahana-wahana itu, ada taman bermain,” ujarnya.
Khususnya wahana flying fox, sambung Cahya, masih dalam tahap kajian. Terutama soal lokasi yang akan digunakan untuk menambah salah satu fasilitas tersebut. Kajian yang dilakukan bersama dengan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Taman Loang Baloq, pihak kelurahan dan juga Dinas Pariwisata yang menjadi leading sektornya. “Itu masih mengkaji bersama pak lurah dan dinas pariwisata pokdarwis,” katanya.
Saat ini, Taman Loang Baloq juga sudah dilengkapi dengan mini zoo atau kebun binatang mini. Di mana, salah satu destinasi wisata andalan di Kota Mataram tersebut, para pengunjung bisa melihat berbagai koleksi binatang seperti burung, unggas, hingga iguana.
Dengan adanya fasilitas yang ada, diakui berdampak signifikan terhadap jumlah pengunjung. Di sisi lain, pendapatan asli daerah (PAD) yang bersumber dari retribusi pengunjung menjadi lebih tinggi. “Kalau setelah ditata ini di akhir 2021 dan 2022 itu kita bilang 100 persen sangat berlebih. Itu sangat-sangat tinggi,” katanya. (azm)