Mataram (Inside Lombok) – Sebanyak 2.073 keluarga penerima manfaat (KPM) di Kota Mataram diganti. Pergantian penerima ini beberapa alasan, salah satunya karena ada KPM yang meninggal dunia hingga pindah domisili ke luar daerah.
Asisten II Setda Kota Mataram, Miftahurrahman mengatakan pergantian ini adalah hasil koordinasi sebelum pendistribusian CPP tahap ketiga ini. “Dari hasil rapat koordinasi atau persiapan pekan lalu, ada 2.073 penerima bantuan yang kita coret dan diganti dengan yang lain,” ujarnya.
Pemkot Mataram disebutnya bergerak cepat dalam mengganti penerima sebelum pendistribusian. Sehingga pada saat pendistribusian tahap ketiga ini ribuan penggantinya sudah bisa menerima bantuannya.
“Verifikasi data kita melibatkan Bappeda dan lainnya. Intinya sudah kita ganti dan mulai menerima bantuan di tahap ketiga ini atau jatah bulan Agustus,” katanya. Miftahurrahman menyebutkan jumlah penerima tahap ketiga ini yaitu sebanyak 38.203 penerima atau KPM. Masing-masing penerima mendapatkan bantuan beras 10 kilogram. Untuk itu, jumlah beras yang disediakan di tahap ketiga sebanyak 382,2 ton.
Sebanyak 382,2 ton beras sudah mulai didistribusikan ke masing-masing kecamatan Senin (19/8) kemarin. Selanjutnya beras CPP akan diturunkan di kecamatan untuk didistribusikan ke masing-masing kelurahan. “Sistem pembagiannya masih sama, nanti dibagikan di kelurahan. Targetnya sebelum bulan September sudah tuntas dibagikan ke masyarakat penerima,” terangnya.
Beras CPP tahap ketiga untuk bulan Juli sampai September. Saat ini baru dibagikan atau didistribusikan untuk jatah bulan Juli. Ditegaskannya, setiap pendistribusian verifikasi dan validasi data penerima tetap dilakukan Pemkot Mataram. “Kalau ada yang meninggal atau pindah domisili terus ada yang sudah mampu nanti itu diganti lagi. Kita tunggu lagi nanti proses penyaluran bulan ini,” ungkapnya.
Penyaluran beras CPP tahap ketiga atau jatah bulan Juli sudah ditunggu masyarakat. Petugas di kelurahan terpantau sudah mulai melakukan sejumlah persiapan. Seperti di Kelurahan Tanjung Karang Kecamatan Sekarbela yang masih menunggu pendistribusian dari kecamatan. (azm)