25.5 C
Mataram
Senin, 25 November 2024
BerandaMataramWarga Selaparang Diminta Lapor ke Lingkungan Jika Mudik Lebaran, Antisipasi Pencurian hingga...

Warga Selaparang Diminta Lapor ke Lingkungan Jika Mudik Lebaran, Antisipasi Pencurian hingga Kebakaran

Mataram (Inside Lombok) – Kecamatan Selaparang sudah mulai menyusun teknis pengamanan wilayah, khususnya pada saat warga memilih pulang kampung alias mudik. Pasalnya, rumah yang ditinggal mudik pemilik sangat rawan mengalami pencurian dan kebakaran.

Camat Selaparang, Zulkarwin mengatakan pengawasan selama mudik lebaran nanti sudah dikoordinasikan dengan pihak kelurahan hingga lingkungan. Masyarakat yang meninggalkan rumahnya untuk mudik lebaran harus melapor ke kepala lingkungan, agar pihak lain seperti tetangga bisa ikut membantu pengamanan rumah yang ditinggal mudik.

“Biasanya mekanisme memang seperti itu. Kepala lingkungan diinformasikan, RT setempat tahu,” katanya, Kamis (6/4) pagi.

Ia mengatakan, khusus untuk di kompleks perumahan biasanya sudah ada petugas yang menjaga keamanan rumah warga. Sangkan untuk kos-kosan, pihak kecamatan menyerahkan kepada pemilik kos untuk menjaganya. “Biasanya sudah ada penjaga,” katanya.

Selama ini, tutur Zulkarwin, rumah yang ditinggal mudik biasanya sudah ada keluarga yang akan menjaga, sehingga tidak kosong. Meski demikian, pihak kelurahan diminta untuk memaksimalkan pengawasan selama musim mudik lebaran.

“Kita sudah minta lurah untuk mengawasi agar tetap aman dan kondusif selama mudik lebaran. Babinsa, Linmas dan unsur terkait juga ikut menjaga lingkungan,” ungkapnya.

Kegiatan patroli di setiap lingkungan selama musim mudik, biasanya akan dilakukan oleh aparat kepolisian. Hanya saja, pihak kelurahan dan lingkungan menjaga wilayahnya masing-masing dan tetap mengingatkan masyarakat untuk memastikan rumah yang ditinggal selama mudik lebaran sudah aman.

“Kalau patroli biasanya Polres ya. Linmas kita minta melekat di masing-masing lingkungan. Karena kita juga imbau agar Linmas terlibat dalam penanganan,” ujarnya. (azm)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer