Mataram (Inside Lombok) – Sebanyak 252 atlet Provinsi NTB akan ikut pada PON 2024 di Aceh-Sumut. Jumlah ini meningkat signifikan dibanding PON Papua 2021 lalu, di mana NTB hanya mengirimkan 104 orang atlet.
Ketua KONI NTB, Mori Hanafi mengatakan meningkatnya jumlah atlet ini karena banyak cabang olahraga (cabor) yang bermunculan dan melahirkan atlet-atlet yang berprestasi. Cabor yang lolos pada Pra PON yaitu seperti Pordasi, Kurash, Kick Boxing dan lainnya. “Saya belum tahu pasti jumlahnya, tapi cabor yang lolos ini banyak sekali dan akan ikut PON 2024,” katanya, Kamis (14/12) pagi.
Ia mengatakan, dengan adanya ratusan atlet yang akan ikut pada PON tahun depan maka kesempatan untuk bisa meraih target 20 medali emas bisa terealisasi. “Ini bisa lebih sih, tapi target itu tidak bisa kita tambah dulu karena sudah ditetapkan seperti itu,” katanya
Menurut Mori, target sebanyak 20 emas sudah cukup memberikan kebanggaan kepada NTB jika berhasil terwujud. Jumlah target PON ditentukan oleh pemerintah daerah (pemda), sedangkan KONI hanya memberikan pembinaan kepada para atlet. “Insyaallah saya yakin itu tercapai dengan melihat jumlah atlet yang akan ikut bertanding. Saya yakin itu,” ungkapnya.
Beberapa cabor yang sudah lolos ke PON Aceh-Sumatera Utara 2024 adalah atletik, menembak, gateball, petanque, bermotor, hapkido, hoki, tinju, kurash, bridge, catur, dan selam.
Selain itu ada tenis meja, bulutangkis, kempo, sepatu roda, muaythai, karate, soft tennis, balap sepeda, tenis lapangan, triathlon, dance sport, pencak silat, esport, berkuda, akuatik, anggar, selancar ombak, judo, tarung derajat dan senam. Cabor baru seperti kabaddi juga lolos pra PON.
”Ini luar biasa. Cabor baru sudah bisa lolos ke PON. Sebelumnya ada hoki, soft tennis, petanque, dan kurash,” ujarnya. (azm)
