28.5 C
Mataram
Minggu, 24 November 2024
BerandaPariwisataArmada Kapal Cepat Rute Senggigi - Bali Bertambah

Armada Kapal Cepat Rute Senggigi – Bali Bertambah

Lombok Barat (Inside Lombok) – Kembali beroperasinya Pelabuhan Senggigi 7 bulan terakhir ini dinilai memiliki potensi mendukung peningkatan kunjungan wisatawan yang masuk ke Lombok. Terutama mereka yang menggunakan kapal cepat rute Bali – Lombok (Pelabuhan Senggigi). Untuk itu, kapal cepat yang beroperasi dengan rute Pelabuhan Senggigi pun kini bertambah.

“Yang biasanya satu kapal untuk berangkat dan yang datang, perdana hari ini kapal yang berangkat dan yang datang menggunakan kapal yang berbeda,” ungkap Kepala UPT Pelabuhan Senggigi, Herman Zulkiefli saat dikonfirmasi, Selasa (17/01/2023).

Dirinya menjelaskan bahwa penambahan armada yang melayani rute Senggigi – Bali dan sebaliknya itu untuk memberi alternatif transportasi bagi pengguna jasa. Selain itu, bertambahnya armada kapal cepat itu juga dikarenakan fast ferry Eka Jaya sebagai perusahaan penyedia jasa menambah pola rute baru.

“Fast Ferry Eka Jaya membuka trip Serangan-Nusa Penida-Padangbai-Senggigi, untuk yang kedatangan jam 13.00 Wita. Selanjutnya trip ini akan lanjut ke Gili (Lombok Utara) kemudian balik ke Padangbai. Sedangkan untuk keberangkatan jam 12.30 Wita, rutenya dari Senggigi-Padangbai-Nusa Penida-Serangan,” paparnya.

Hari Selasa (17/1) saja ada 37 orang penumpang kapal cepat berangkat melalui Senggigi menuju Bali. Sementara yang datang dari Bali menuju Senggigi berjumlah 16 orang.

Jumlah penumpang setiap harinya diakui Herman fluktuatif. Namun jumlah penumpang hari ini tak seramai biasanya, karena sudah masuk masa low season. “Soalnya saat ini masuk low season,” imbuh dia.

Bertambahnya armada kapal cepat yang melayani rute Senggigi – Bali ini diharapkan menjadi dorongan juga bagi Pemda Lobar untuk segera merealisasikan perbaikan dermaga tersebut yang rencananya akan dikerjakan tahun ini. Dengan begitu para penumpang kapal cepat bisa merasa nyaman dan aman.

“Insyaallah tahun ini (akan dikerjakan) karena harapan kita, pelabuhan ini menjadi alternatif pilihan wisatawan yang ingin datang ke Lombok melalui jalur laut,” harap Herman. (yud)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer