Lombok Tengah (Inside Lombok) – Jelang perhelatan MotoGP di Sirkuit Mandalika pada 13-15 Oktober 2023 mendatang, Mandalika Hotel Association (MHA) meminta anggota asosiasi untuk tidak menaikkan tarif hotel.
Ketua MHA, Samsul Bahri mengatakan hotel berbintang yang ada di KEK Mandalika sudah habis dipesan oleh para kru dan para rider MotoGP. Karena itu, hanya ada beberapa villa yang masih tersisa.
Menurutnya, fasilitas penginapan atau hotel yang relatif dengan dengan sirkuit Mandalika lebih memprioritaskan untuk para kru dan raider serta para tamu yang akan tinggal lebih lama. “Kami memprioritaskan untuk tamu-tamu yang tingkat huniannya lebih dari tiga malam, sementara kalau kru dan rider itu tujuh sampai delapan malam,” ujarnya, Kamis (24/8/2023) di Praya.
Dikatakan, para penonton yang hendak menonton balapan kuda besi tersebut diminta untuk mencari penginapan lebih awal dan di lokasi yang lain. “Kalau para penonton mungkin bisa cari di ring dua atau di ring tiga,” harapnya.
Selain itu, pihaknya meminta para anggota asosiasi untuk terus mendukung event-event yang terselenggara dengan tidak memberatkan tamu dalam hal akomodasi. “Kita tetap sharing bersama teman-teman untuk terus mendukung pemerintah kaitanya soal harga, kalau mereka memberikan harga yang tinggi harus diberikan fasilitas yang memadai,” ujarnya.
Di sisi lain, Samsul mengatakan beberapa hotel berbintang yang ada kawasan Mandalika sudah dipesan oleh official dan kru MotoGP sejak setahun yang lalu. “Kalau untuk hotel yang berbintang okupasinya sejak setahun yang lalu sudah 95 persen,” tandasnya. (fhr)
