Lombok Barat (Inside Lombok) – Desa wisata di Lombok Barat (Lobar) dikunjungi puluhan buyer atau pembeli jasa pariwisata dalam Lombok Travel Network yang diadakan selama tiga hari, tepatnya 16-18 Mei 2025. Para buyer itu datang dari 13 Dewan Pengurus Daerah (DPD) IPI di seluruh Indonesia.
Mengambil tema “Linking People Linking World”, Lombok Travel Network tahun ini juga mengundang beberapa organisasi pariwisata yang lainnya. Tidak kurang dari 82 buyer yang datang.
Ketua IPI DPD NTB, Zul Fadli menerangkan khusus di Lobar para peserta diajak mengunjungi Desa Wisata Sesaot, Narmada. Gelaran Lombok Travel Network tahun ini diakui lebih menekankan menggali potensi wisata selain pantai. “Kita tahu alam Sesaot seperti apa. Kita ajak peserta mencoba makanan tradisional di sana dan beberapa atraksi,” jelasnya.
Saat para buyer tersebut diajak berkunjung ke Sesaot, mereka di sana menyaksikan langsung atraksi Malean Sampi sambari menikmati berbagai hidangan tradisional. “Sangat luar biasa, walaupun hujan-hujanan itu malah menjadi sesuatu sekali bagi para buyer yang ikut tahun ini,” ungkapnya.
Hal yang paling penting, menurut dia, bagaimana kemudian puluhan buyer ini berkomitmen mempromosikan dan menjual daya tarik pariwisata di kawasan yang telah dikunjungi tersebut secara lebih luas, melalui berbagai akses yang mereka miliki.
Sementara itu, Kadispar Lobar, Agus Gunawan memberikan apresiasi kepada IPI DPD NTB karena menggelar Lombok Travel Network yang keempat tahun ini di Lobar. “Ini kolaborasi yang sangat luar biasa. Kalau tahun ini mengunjungi Desa Sesaot, saya harapkan di sesi selanjutnya ada kesempatan lagi untuk mengunjungi desa wisata kami yang lainnya,” ujarnya.
Menurut Agus kolaborasi seperti ini adalah strategi yang bagus di tengah isu efisiensi anggaran yang diberlakukan pemerintah pusat. “Kami dari pemerintah daerah sangat terbuka untuk berkolaborasi seperti ini. Bagaimana berbagai macam asosiasi, stakeholder dan pemerintah daerah bergandengan tangan untuk membangkitkan kepariwisataan,” pungkasnya. (yud)

