Mataram (Inside Lombok) – Lembaga Pengembangan Pendidikan Nusa Tenggara Barat (LPP-NTB) kembali membuka kesempatan untuk mengikuti seleksi program beasiswa pendidikan luar negeri, khususnya S1 tujuan China.
Kepala Divisi Kerjasama Lembaga Pengembangan Pendidikan (LPP) NTB, Imanuela Andilolo di Mataram, Rabu mengatakan, pengiriman mahasiswa ke China itu diatur melalui skema beasiswa kategori B (Partial Funding), yakni pemerintah membiayai sebagian pembayaran bagi penerima beasiswa yang dinilai layak.
“LPP NTB bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dan Konsulat Jenderal China di Denpasar membiayai dana keberangkatan dan administrasi bagi penerima beasiswa dan membebaskan SPP setiap tahunnya dengan syarat dan kondisi tertentu setiap universitas,” ujar Imanuela.
Untuk batas pendaftaran program beasiswa S1 tujuan China, kata dia, dijadwalkan akan berakhir pada 30 April 2020. Di mana, nantinya masing masing akan mengirim siswa ke tiga universitas, Yunnan University, Kunming Provinsi Yunnan dengan jumlah 100 orang siswa, Beijing Wuzi University, Beijing dengan 50 orang siswa dan Yangzhou University, Provinsi Yangzhou Jiangshu 50 orang siswa.
Imanuela menjelaskan, pola rekrutmen dan skema pembiayaan hingga profil pembiayaan ketiga universitas yang menjadi tujuan beasiswa. Termasuk beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon pelamar beasiswa di antaranya, Ijazah SMA dan SKHUN asli, terjemahan Bahasa Inggris Ijazah SMA dan SKHUN oleh penerjemah bersumpah, terjemahan nilai Rapor dari Kelas 1-3, Surat Rekomendasi 2 buah baik dari Kepala Sekolah/Wali kelas/Guru). Untuk rencana studi S1 (penjabaran jurusan yang diinginkan dengan Bahasa Inggris), surat pernyataan orang tua, passport. Sertifikat Bahasa (toefl/Ielts/toeic), Curriculum Vitae (CV) dalam Bahasa Inggris.
“Untuk kriteria seleksi tahap sekolah dapat menyeleksi sepuluh siswa dengan mensyaratkan surat pernyataan kesanggupan biaya dari orangtua, usia minimal 17 tahun dengan prestasi sepuluh besar atau berprestasi dengan keahlian dasar Bahasa Inggris serta memiliki pengalaman organisasi,” jelas Ima.
Dari brosur yang dibagikan LPP NTB kepada peserta sosialisasi, tercantum rata rata biaya beasiswa kategori B ini sebesar Rp80 juta dan yang termurah di Yunnan University sebesar Rp65 juta selama empat tahun dengan biaya rata rata perbulan yang harus dikeluarkan oleh orangtua antara Rp1,4 juta hingga Rp2 juta.
“Biaya kuliah tersebut telah ditanggung SPP dan biaya administrasi serta keberangkatan sedangkan biaya hidup sekitar Rp1,8 juta per bulan ditanggung penerima beasiswa,” katanya. (Ant)
