31.5 C
Mataram
Senin, 22 Desember 2025
BerandaPeristiwaKapal Nelayan Tanjung Luar Tenggelam Dihantam Ombak, Semuanya Berhasil Dievakuasi

Kapal Nelayan Tanjung Luar Tenggelam Dihantam Ombak, Semuanya Berhasil Dievakuasi

Lombok Timur (Inside Lombok) – Tim Sat Polairud Polres Lombok Timur bersama anggota TNI AL dan masyarakat berhasil mengevakuasi tujuh orang nelayan asal Tanjung Luar yang mengalami kecelakaan laut akibat cuaca buruk, Jumat pagi (4/7/2025) di perairan Sriwe, Kecamatan Jerowaru.

Kasi Humas Polres Lombok Timur, AKP Nikolas Osman, membenarkan peristiwa tersebut dan menyampaikan bahwa evakuasi dilakukan sejak pukul 06.00 WITA hingga tuntas. Ia menjelaskan, begitu laporan dari masyarakat diterima, Kasat Polairud AKP Sudarman langsung memimpin tim menuju lokasi kejadian bersama personel.

“Begitu menerima laporan, tim langsung bergerak cepat menuju lokasi dan melakukan pencarian serta evakuasi bersama warga dan personel TNI AL,” ujar AKP Nikolas Osman.

Diketahui, para korban berangkat melaut dari Pantai Ekas pada pukul 03.00 WITA dini hari dengan tujuan Tanjung Luar. Namun sekitar tengah perjalanan, kapal yang mereka tumpangi dihantam gelombang besar akibat cuaca ekstrem. Juragan kapal yang diketahui bernama Ahmad (50 tahun) tidak dapat mengendalikan kemudi, hingga kapal akhirnya terbalik dan tenggelam.

Beruntung, seluruh awak kapal berhasil selamat dan dievakuasi dalam kondisi sehat. Adapun identitas para nelayan yang turut dalam peristiwa tersebut adalah Ahmad (50), Sumadi (57), Supardi (50), Ardian (23), Adis (16), Regi (21), dan Arya (21), yang seluruhnya berasal dari Tanjung Luar.

AKP Nikolas menambahkan, para korban berhasil diselamatkan berkat kerja sama cepat semua pihak, termasuk masyarakat nelayan yang turut membantu proses penyelamatan. Ia juga mengimbau para nelayan agar lebih waspada terhadap kondisi cuaca sebelum melaut. “Kami minta seluruh nelayan memantau informasi cuaca secara berkala agar kejadian serupa tidak terulang,” tandasnya.

Pihak Polres Lombok Timur akan terus bersinergi dengan instansi terkait untuk menjamin keselamatan para nelayan di wilayah perairan Lombok Timur, terutama di musim gelombang tinggi seperti saat ini. (den)

- Advertisement -

Berita Populer