25.5 C
Mataram
Sabtu, 23 November 2024
BerandaPolitikDapat Nomor Urut 2, Paket Dafa ingin Ulangi Kemenangan Prabowo - Gibran...

Dapat Nomor Urut 2, Paket Dafa ingin Ulangi Kemenangan Prabowo – Gibran di Lobar

Lombok Barat (Inside Lombok) – Dapat nomor urut 2, pasangan Nurhidayah – Imam Kafali (Dafa) dengan tagline “Jalan Baru” di pilkada Lombok Barat (Lobar) ini sebut angka 2 adalah angka keseimbangan. Bahkan mereka teringat akan kemenangan Presiden terpilih Prabowo – Gibran, yang juga mendapatkan nomor urut yang sama.

Sehingga dengan diperolehnya nomor urut 2 ini, pasangan Dafa berharap bisa mendapatkan keberuntungan yang sama dengan Prabowo – Gibran. Terlihat, pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Lobar yang ingin menjunjung tinggi Pilkada damai yang bisa disambut dengan ceria ini begitu sumringah setelah membuka dan melihat nomor urut yang mereka peroleh.

Ada momen haru sebelum Nurhidayah memulai sambutannya, terlebih dahulu dia menyapa putri tercintanya, Azalea Annisa Rengganis yang juga hadir di kantor KPU, walaupun berada di kubu yang berbeda. Karena anak sulungnya tersebut merupakan anggota DPRD terpilih dari Partai Gerindra, yang saat ini berada di barisan pasangan Farin – Khairatun. Salam cinta dari seorang ibu itu pun disambut tepuk tangan para pendukung dari kedua kubu.

“Alhamdulillah, nomor 2 itu adalah keseimbangan. Sebagaimana pak Prabowo dan mas Gibran,” ujar Nurhidayah dalam sambutannya, Senin (23/09/2024) malam. Dirinya berharap jika dirinya nanti menang, bisa ada keseimbangan dalam membangun Lobar.

Nurhidayah menyebut, dia dan Imam Kafali tak ingin memberi janji yang muluk-muluk dan bombastis kepada masyarakat. “Kami tidak berjanji memberikan mobil, motor bahkan uang. Tapi program Jalan Baru adalah program yang langsung menyentuh masyarakat yang ada di bawah,” tegasnya.

Nurhidayah menyebut, melalui program Jalan Baru pihaknya ingin mengajak semua pihak untuk membangun daerah secara gotong royong. Menaikkan insentif ketua RT, Ketua RW, kader posyandu. Kemudian juga menaikkan insentif bagi guru ngaji, atau pun insentif kepala banjar. Serta memberikan beasiswa untuk warga kurang mampu, anak nelayan, hingga santri berprestasi.

“Saya bersama bapak Imam Kafali menyadari, bila hal-hal kebendaan yang kami tawarkan kepada masyarakat, maka misi Jalan Baru tidak akan tercapai,” imbuhnya. Pihaknya mengajak semua kalangan untuk menjalankan Pilkada Lobar yang damai.

Dia juga menyinggung beberapa waktu yang lalu beredar rekaman video alat peraga sosialisasi Jalan Baru banyak dirusak. “Saya yakin itu kelakuan orang luar yang ingin mengadu kita,” pungkasnya.

Dirinya berharap, pengrusakan itu jangan terus dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Karena melalui Jalan Baru yang diusung, pihaknya ingin bersama membuat jalur khusus, supaya Lobar semakin maju. (yud)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer