Sumbawa (Inside Lombok) – Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sumbawa, Dewi Noviany – Talifuddin (Novi – Talif) siap menghadirkan program yang berkaitan dengan pendidikan inklusif bagi anak berkebutuhan khusus di Kabupaten Sumbawa. Tujuan dari program ini adalah memberikan kesempatan bagi mereka yang memiliki keterbatasan fisik, emosional, mental dan sosial untuk memperoleh pendidikan yang bermutu.
Program pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang melibatkan semua peserta didik, termasuk anak-anak berkebutuhan khusus (ABK) untuk dapat belajar di kelas reguler. Menjunjung tinggi keberagaman, memberikan kesempatan yang sama bagi setiap siswa dan mendampingi pengembangan diri siswa (ABK). Program ini merupakan salah satu amanat dari Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 70 tahun 2009 tentang pendidikan Inklusif.
Dijelaskan Novi, pemerintah wajib memenuhi hak pendidikan inklusif bagi penyandang disabilitas untuk memastikan bahwa setiap anak memiliki akses pendidikan yang berkualitas dan setara tanpa diskriminasi. “Guna mensukseskan program ini, komitmen kepala daerah memegang peranan penting untuk dapat memastikan setiap kegiatan yang nantinya berkaitan dengan pendidikan inklusif bagi ABK ini dapat berjalan dengan optimal,” ujarnya.
Ditegaskan Novi, di Kabupaten Sumbawa, baik pemerintah dan masyarakat telah memulai upaya mendukung kesetaraan bagi anak berkebutuhan khusus di lingkungan pendidikan. “Sekarang tinggal bagaimana kita meningkatkan jalannya program tersebut sehingga semakin banyak dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, serta mengoptimalkan kolaborasi dengan komunitas-komunitas dan atau stakeholders terkait,” lanjutnya.
Menurutnya, pendidikan inklusi ini merupakan langkah penting menuju masyarakat yang lebih adil dan sejahtera. “Tentu dengan memberikan akses pendidikan yang sama bagi anak-anak kita penyandang disabilitas,” tutupnya. (r)