25.5 C
Mataram
Sabtu, 23 November 2024
BerandaPolitikRohmi - Iqbal Beradu Survei Elektabilitas, Ketum TPW Zul-Uhel Tanggapi Santai

Rohmi – Iqbal Beradu Survei Elektabilitas, Ketum TPW Zul-Uhel Tanggapi Santai

Mataram (Inside Lombok) – Ketua Umum Tim Pemenangan Wilayah (TPW) Zulkieflimansyah – Suhaili FT (Zul – Uhel), Sambirang Ahmadi menanggapi santai hasil survei dari berbagai lembaga yang muncul belakangan ini. Antara lain ada hasil survei Nusra Institute yang meletakkan elektabilitas pasangan Iqbal – Dinda sebagai yang tertinggi, dan survei Poltracking Indonesia yang meletakkan pasangan Rohmi – Firin sebagai posisi teratas.

Menurutnya, kedua hasil survei dari dua lembaga berbeda itu sama-sama meletakkan Zul – Uhel di posisi elektabilitas terendah. Meski begitu, pihaknya tidak ingin ambil pusing, karena survei internal pihaknya berkata lain, di mana elektabilitas Zul – Uhel masih bergerak positif.

Menurut Sambirang, hasil survei yang dirilis baru-baru ini adalah hal yang biasa. Karenanya, tidak ada sedikitpun kekhawatiran bagi tim Zul – Uhel atas hasil survei itu. “Tidak ngaruh, biasa aja,” ujar Ketua Badan Pemenangan Pemilu dan Pilkada (BP3) DPW PKS NTB itu.

Melihat hasil Survei Nusra Institute dan Poltracking Indonesia yang meletakkan paslon berbeda sebagai pemilik elektabilitas tertinggi, Sambirang menyatakan pihaknya tetap yakin dengan hasil survei internal, di mana sejauh ini Zul – Uhel masih di posisi teratas. “Kami punya survei sendiri. Prinsipnya kami tidak terganggu sama sekali. Kami tetap yakin dengan hasil survei kami, dan kami tetap yakin mengunci kemenangan (di Pilgub NTB 2024),” tegasnya.

Sebagai informasi, Nusra Institute merilis hasil elektabilitas tiga paslon yang akan bertarung di pilkada NTB 2024. Hasilnya, Iqbal – Dinda meraih hasil elektabilitas sebesar 31,0 persen, Rohmi-Firin 29,3 persen, dan Zul-Uhel 15,9 persen. Kemudian ada 23,3 persen responden yang menyatakan masih ragu menentukan pilihan. Survei ini dilaksanakan pada 9-13 September 2024 dengan 1000 sampel yang diambil dari DPS Pemilukada 2024, dengan margin of error 3,16 persen.

Sementara di survei Poltracking Indonesia Rohmi-Firin berada di puncak dengan elektabilitas 33,5 persen, sementara pemilih yang belum menentukan pilihan sebanyak 14,8 persen. Survei ini dilaksanakan pada 5 -12 September 2024 dengan jumlah responden 1.500 orang pemilih di NTB, dan margin error 2,5 persen. (r)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer