Lombok Tengah (Inside Lombok) – Ketua DPD Partai Gerindra NTB sekaligus Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) NTB pasangan Prabowo-Gibran, Lalu Pathul Bahri menerangkan saat ini pihaknya pun tengah mengkonsolidasikan kedatangan Prabowo-Gibran ke NTB untuk menyapa masyarakat. Terlebih masa kampanye akan dimulai pada 28 November mendatang.
“Kami masih berkoordinasi. Karena memang melihat dari keadaan wilayah dan waktu yang dekat. Apalagi provinsi di Pulau Jawa itu juga berdekatan dan Sumatera, dan disini pemilih besar,” ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (20/11/2023).
Menurutnya, kalaupun Prabowo sebagai capres nantinya tidak bisa hadir ke NTB, maka Gibran sebagai cawapres bisa mewakili menyapa warga. Di mana kedatangan salah satunya dinilai akan mendorong perolehan suara. “Ini juga tim nya banyak yang di pusat. Kenapa banyak? Agar bisa memberikan edukasi kepada warga NTB, lebih-lebih kami yang jadi tim,” tambahannya.
Diakui, saat ini tim yang ada di masing-masing kabupaten/kota masih menganalisa potensi suara yang bisa diperoleh pasangan Prabowo-Gibran di NTB. “Kami akan kumpul kembali. Setiap kabupaten masih menganalisa berapa kira-kira posisi kemenangan kita,” katanya.
Ia mengaku belum bisa menyebutkan keterpilihan atau suara pasangan Prabowo-Gibran di NTB. Namun diharapkan, perolehan suara Menteri Pertahanan RI itu masih tetap besar seperti pada pemilu sebelumnya. “Pada posisi berapa sekarang, belum bisa kita sampaikan. Mudah-mudahan suara yang dulu masih tetap bahkan lebih itu menjadi harapan,” ujar Pathul.
Pada pemilihan presiden 2019 lalu, Prabowo saat itu berpasangan dengan Sandiaga Uno dan berhasil memperoleh suara hingga 70 persen lebih. Karena itu, pada pemilu 2024 mendatang pasangan Prabowo-Gibran diharapkan bisa mendapatkan suara yang lebih tinggi. “Pada pemilu mendatang, kita berharapnya lebih ya,” jelas Pathul. (fhr)
