Lombok Barat (Inside Lombok) – Intensitas hujan di sebagian wilayah Pulau Lombok sudah mulai berkurang. Kendati puncak musim hujan diprediksi akan berlangsung hingga Februari mendatang. Ketua Tim Data dan Analisis Stasiun Klimatologi NTB, Bastian Andarino menerangkan puncak musim hujan diprediksi akan berlangsung sampai 25 Februari.
Berdasarkan monitoring yang dilakukan pihaknya, secara umum saat ini wilayah Provinsi NTB masih berada dalam musim hujan. Namun, untuk beberapa wilayah, musim hujannya memang sudah mulai berkurang.
Lebih rinci, Bastian memaparkan untuk dasarian I, di bulan Januari 2025 wilayah yang mengalami curah hujan dengan kategori rendah diantaranya ada sebagian wilayah Lombok Utara, kemudian sebagian kecil Lombok Timur, serta Lombok Timur bagian selatan. Kemudian untuk Pulau Sumbawa, antara lain Sumbawa Barat bagian utara dan Sumbawa bagian utara dan timur, kemudian sebagian besar Kota Bima dan Kabupaten Bima.
Sedangkan untuk wilayah Kabupaten Lombok Barat sendiri diakui Bastian masih mengalami curah hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi. Walaupun di sebagian wilayah sudah tidak turun hujan dalam beberapa hari terakhir.
“Untuk Lombok Barat, umumnya mengalami hujan dengan kategori menengah hingga tinggi,” terangnya. Hujan dengan kategori tinggi masih terjadi di wilayah Lombok Barat bagian selatan. Sedangkan hujan dengan kategori menengah terjadi di Lombok Barat bagian utara. (yud)