22.5 C
Mataram
Rabu, 18 September 2024
BerandaSosokSukses Raih Medali Emas di PON Aceh-Sumut, Feri Irawan Diarak Masyarakat Masbagik

Sukses Raih Medali Emas di PON Aceh-Sumut, Feri Irawan Diarak Masyarakat Masbagik

Lombok Timur (Inside Lombok) – Feri Irawan merupakan salah satu atlet asal Lombok Timur (Lotim) yang mewakili Provinsi NTB pada Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-21 Aceh – Sumatera Utara (Sumut). Ia pun membuat bangga daerah asalnya, karena berhasil menyumbangkan medali emas pertama bagi cabang olahraga (cabor) muaythai.

Kepulangan Feri pun disambut meriah oleh keluarga dan masyarakat Masbagik, Lotim. Bahkan ia dijemput langsung di bandara dan diarak puluhan masyarakat dengan menggunakan mobil dan konvoi motor vespa menuju ke Kantor Bupati Lotim. Pemerintah Daerah (Pemda) Lotim dan KONI juga menyambut kedatangannya bersama dengan puluhan orang yang berkonvoi dikawal oleh pihak kepolisian.

Dalam sambutannya, Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Lotim, Hasni mengatakan pejuang dari Lotim sekaligus mewakili NTB pada PON 2024 yakni Feri Irawan berhasil membawa pulang medali emas yang pertama bagi kontingennya. Feri pun diakui telah mengharumkan nama Lotim dengan meraih medali emas pada cabor Muaythai. Emas pertama yang diraih diharapkan dapat memancing emas-emas lainnya bagi atlet lainnya bagi NTB.

“Patut kita bersyukur atas prestasi yang ditorehkan oleh atlet kita ini. Ternyata ada anak muda dari Masbagik khususnya Lotim yang mengharumkan nama NTB di tingkat nasional,” ungkapnya, Kamis (12/09/2024).

- Advertisement -

Beberapa hari lalu, kata Husni, Kecamatan Masbagik mendapatkan prestasi di sepak bola, dan itu disambut meriah oleh masyarakat setempat. Kepulangan Feri sangat melengkapi kebahagian masyarakat dengan prestasi yang lebih membanggakan yakni mendapatkan emas di PON Aceh-Sumut.

“Kalau dilihat di video adek ini sempat ditendang pada area terlarang sehingga merasa kesakitan, namun dengan semangat yang gigih untuk mendapatkan prestasi ia bangkit dan bisa memenangkan pertandingan itu,” terangnya.

Atlet asal Lotim khususnya Masbagik terakhir kali menorehkan prestasi di ajang nasional yakni cabor boxer pada 2008 lalu, Hasni mengungkapkan bahwa butuh 16 tahun kemudian Lotim punya pejuang dan masih muda dari masbagik yang dapat menyumbangkan emas untuk NTB. “Dari sisi olahraga dan MTQ tak bisa diragukan, Masbagik merupakan tempat para juara dan patut disyukuri oleh masyarakat atas prestasi itu, termasuk kepada pelatih dan KONI Lotim,” paparnya.

Pj Sekda Lotim itu berpesan kepada Feri dengan usia yang masih sangat muda yakni 19 tahun untuk terus meningkatkan prestasinya dan menjadi contoh bagi generasi mendatang, bahkan dapat memberikan dan menularkan prestasinya kepada generasi selanjutnya sehingga muncul bibit lagi yang dapat mengharumkan nama NTB. “Jika ada event tingkat Asean untuk mewakili negara, semoga diberikan Feri diberikan kesuksesan yang lebih,” harapnya

Dari sisi olahraga telah memberikan prestasi yang gemilang, ia meminta dari segi pendidikannya juga harus diperhatikan. Ia berharap Feri juga harus mengenyam pendidikan sampai tingkat perguruan tinggi, dari sisi fisik sudah terbukti dan demi masa depan yang lebih baik untuk tidak melupakan pendidikan.

“Kami akan memberikan dan KONI juga memberikan bonus, kami melalui Dispora akan memberikan bonus. Silahkan bonus yang didapatkan digunakan untuk pendidikan dan membantu keluarga,” pintanya.

Sementara itu, Feri Irawan sangat bersyukur atas medali emas yang diraihnya, tentunya ia berterima kasih kepada keluarga, pelatih, pembina, dan masyarakat Masbagik yang terus mendukungnya serta kepulangannya yang disambut dengan meriah. “Pengalaman berharga saya dapatkan Di Festival Belanjakan Masbagik, dari situ saya terus belajar dan belajar hingga bisa menjadi atlet Muaythai ini,” tuturnya.

Meski sudah menjadi atlet peraih medali emas, Feri juga akan fokus pada pendidikan hingga perguruan tinggi dan mengejar cita-citanya untuk menjadi seorang Polisi. “Saya ingin kuliah dan menjadi polisi untuk ke depannya,” pungkasnya. (den)

- Advertisement -


Berita Populer