Mataram (Inside Lombok) – Asosiasi Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia (Apjati), Wilayah Nusa Tenggara Barat, bekerja sama dengan PT Bursa Usaha Migran Indonesia (BUMI) Cabang NTB, akan menggelar pameran peluang penempatan calon tenaga kerja ke Arab Saudi.
“Pameran akan mulai digelar di kantor PT BUMI Cabang NTB, Jalan Tuan Guru Bangkol, Kelurahan Pagesangan Timur, Kota Mataram, pada Rabu (5/2),” kata Ketua Asosiasi Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia (Apjati) NTB, H Muhammadun, di Mataram, Senin.
Ia mengatakan pameran tersebut sebagai tindaklanjut dari Kepmenaker Nomor 291 tahun 2018 tentang Pedoman Pelaksanaan Penempatan dan Perlindungan PMI di Kerajaan Arab Saudi melalui Sistem Penempatan Satu Kanal (SPSK).
“Untuk itu, pameran juga akan digelar di 10 kabupaten/kota di NTB, bekerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi NTB,” ujarnya.
Muhammadun menyebutkan syarat untuk menjadi calon pekerja migran Indonesia (PMI) ke Arab Saudi adalah pendidikan minimal sekolah dasar. Selain itu, Usia minimal 21 tahun dan maksimal 39 tahun.
Pihaknya optimis bisa mendapatkan calon pekerja tersebut sebanyak 3.000 orang untuk tahap pertama (tiga bulan).
Para calon PMI yang lulus seleksi akan diberangkatkan oleh tiga perusahaan Pelaksana Penempatan Tenaga Kerja Indonesia Swasta (PPTKIS) anggota Apjati yang sudah memiliki Surat Izin Pengerahan (SIP) dari Kementerian Ketenagakerjaan.
Tiga bulan berikutnya, lanjut Muhammadun, akan ada tambahan sebanyak 3.000 calon PMI untuk ditempatkan ke Arab Saudi oleh tiga PPTKIS lainnya. Seluruhnya juga diutamakan dari NTB.
“Apjati NTB berharap dengan adanya pengiriman calon PMI ke Arab Saudi sesuai peraturan, tidak ada lagi PMI ilegal. Kami juga berharap dukungan dari pemerintah desa membantu menyosialisasikan demi kesejahteraan rakyat NTB,” ucapnya Muhammadun. (Ant)
