Lombok Barat (Inside Lombok) – Dusun Tibu Lilin, Desa Labuan Tereng, Lembar, masuk dalam salah satu wilayah yang menjadi langganan kekeringan di musim kemarau. Tim dari Polsek Lembar berupaya mengantisipasi kemungkinan terjadinya karhutala (kebakaran hutan dan lahan) dengan mengimbau masyarakat setempat supaya tidak membakar sampah sembarangan.
Selain itu juga diimbau untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar. Polsek Lembar melalui Bhabinkamtibmas Labuan Tereng juga melakukan pendistribusian air bersih. Karena selama kemarau ini, daerah tersebut kesulitan untuk memperoleh air bersih.
“Pendistribusian air bersih ke warga Tibu Lilin ini dilaksanakan oleh Pemdes Labuan Tereng bekerjasama dengan Laznas dewan dakwah provinsi NTB” kata Kapolsek Lembar, Ipda Boy Ari Purnomo, Rabu (26/08/2020).
Dirinya menyebutkan, dalam pendistribusian tersebut, sebanyak 1.500 liter air berhasil disalurkan secara gratis kepada warga yang ada di Tibu Lilin.
“Selain untuk memastikan kelancaraan pendistribhsian air, kita juga mengingatkan masyarakat supaya senantiasa menerapkan protokol covid-19” pungkasnya.
Selain pendistribusian air, tim dari Polsek Lembar juga meningkatkan giat patroli di kawasan perbukitan yang ada di Dusun Tibu Lilin karena dinilai rentan terjadinya kebakaran hutan. Dengan tetap mengimbau masyarakat untuk tidak membakar sampah sembarang dan membuka lahan dengan cara membakar.
“Pasca-kemarau panjang itu sangat berpotensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan. Sehingga kami berupaya mengantisipasinya melalui kegiatan ini” tutupnya.
