Lombok Tengah (Inside Lombok)- Tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Lombok Tengah (Loteng), Kamis (3/9/2020) dimulai.
Pada hari pertama tersebut, dua orang peserta tidak hadir tanpa keterangan dari total 90 orang peserta. Sehingga dinyatakan gugur.
“Ternyata ada dua orang tidak hadir tanpa keterangan. Otomatis gugur”,kata Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Loteng, HM. Nazili di sela-sela SKB yang berlokasi di SMK 1 Praya Tengah.
Disebutkan, jumlah peserta yang ikut SKB CPNS tahun 2019 sebanyak 1.145 orang. Dari jumlah itu, ada 50 orang yang memilih lokasi SKB di luar Lombok Tengah. Sehingga yang ikut tes di Lombok Tengah sebanyak 1.095 orang.
“Dan itu dibolehkan aturan. Tersebar di banyak tempat”, imbuhnya.
Tes SKB ini akan berlangsung selama 7 hari, mulai Kamis (3/9/2020)- Senin (7/9/2020).
”Setiap harinya tes dibagi menjadi 3 sesi, dalam 1 sesinya akan diikuti oleh 90 peserta” ungkapnya.
Nazili juga menjelaskan, di setiap sesi ada masa tenggang waktu selama 30 menit untuk mensterilkan ruangan. “Ini kan lagi Covid-19. jadi mau tidak mau kita harus sterilkan dulu sebelum sesi selanjutnya”, sambungnya.
Dalam tes SKB ini juga ada 4 ruangan disiapkan, satu ruangan diantaranya disiapkan khusus bagi peserta yang terindikasi Covid-19.
“Sementara ini normal semua. (Tidak ada terindikasi Covid-19)”,kata Nazili.
Sebelum memasuki ruangan tes, para peserta dicek suhu tubuhnya dan diwajibkan menggunakan masker. “Kita sudah siapkan tim medis jika nantinya ada peserta yang suhunya tidak normal”, demikian Nazili.
