Lombok Tengah (Inside Lombok)- Sebanyak tiga desa di Lombok Tengah (Loteng), yakni desa Bilebante, desa Setanggor dan desa Jango berebut juara lomba kampung sehat tingkat provinsi.
Tiga desa tersebut, sebelumnya menjadi juara lomba kampung sehat tingkat kabupaten.
Tim penilai dari provinsi sudah mulai turun ke desa-desa tersebut untuk melakukan penilaian mulai Minggu (1/11/2020) kemarin. Pada hari pertama, yang dikunjungi adalah dua desa juara pertama dan juara kedua yakni desa Bilebante dan desa Setanggor.
Adapun pada hari kedua, yakni Senin (2/11/2020) yang dikunjungi adalah desa Jango kecamatan Janapria.
Tim penilai kampung sehat tingkat provinsi diketuai oleh Joko Jumaidi ditemui oleh Penjabat Sekda Loteng, H. Idham Khalid.
Saat itu, Idham Khalid mengatakan, tiga desa yang menjadi juara lomba kampung sehat tingkat kabupaten merupakan desa-desa terbaik. Dia berharap ketiga desa tersebut kembali meraih juara di tingkat provinsi.
“Kita sudah memberikan hadiah berupa satu unit mobil untuk juara 1 sebagai bentuk apresiasi pemerintah daerah”,katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua tim penilai, Joko Jumadi menyampaikan beberapa poin sebagai indikator penilaian lomba kampung sehat tingkat provinsi, di antaranya yakni kondisi ekonomi desa, keamanan, kelembagaan dan kesehatan.
Lebih lanjut, tujuan lomba kampung sehat ini adalah untuk memutus mata rantai penyebaran Virus Covid-19 di NTB.
“Kami sebelumnya sudah melakukan penilaian secara tertutup tanpa pemberitahuan, penilaian ini hanya verifikasi saja”,katanya.
Lomba kampung sehat tersebut, diharapkan bisa menanamkan perilaku hidup bersih dan sehat di tengah masyarakat.
Sementara itu, Kepala Desa Setanggor, H. Kamarudin berharap kepada para tim penilai agar lebih objektif di dalam melakukan penilaian. “Agar kami bisa menang di tingkat provinsi. Semua persiapan sudah dilakukan dengan baik”, ujarnya.
