Lombok Tengah (Inside Lombok)- Pembangunan rumah tahan gempa di Lombok Tengah kembali dilanjutkan di tahun 2021. Sebanyak 94 fasilitator direkrut untuk mempercepat pembangunan rumah korban gempa tersebut. Di satu sisi, gaji 37 orang tenaga fasilitator RTG tahun lalu sampai saat ini belum dibayar.
Hal itu diakui oleh PLT Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lombok Tengah, H. Ridwan, Jum’at (15/1/2021) di Praya.
“Belum digaji bulan November dan Desember,”kata Ridwan.
Fasilitator belum digaji karena penggajian dilakukan secara bertahap. Setiap penggajian diusulkan ke BNPB. Karena yang menggaji mereka adalah BNPB.
Di satu sisi, gaji dua bulan puluhan fasilitator tersebut baru diusulkan. Karena pencairan gaji di BNPB juga cukup ribet.
Lombok Tengah, lanjutnya, termasuk wilayah yang cepat dalam penggajian tenaga fasilitatornya dibandingkan dengan daerah lain.
“Kalau dibandingkan dengan Sumbawa, Dompu itu ada yang hampir lima bulan (belum digaji). KLU itu yang sampai empat bulan,”katanya.
Sementara jumlah gaji tenaga fasilitator RTG di Lombok Tengah sekitar Rp3,5 juta.