Lombok Tengah (Inside Lombok) – ITDC memberikan bantuan kepada masyarakat di Desa Kuta dan Rembitan, Lombok Tengah, yang termasuk dalam Desa Penyangga The Mandalika pada hari Senin (1/2) lalu. Bantuan ini merupakan bentuk respon cepat ITDC dalam upaya meringankan beban masyarakat terdampak banjir.
Bantuan diserahkan langsung oleh Managing Director The Mandalika Bram Subiandoro dan diterima oleh Kepala Desa Kuta Mirate di Kantor Desa Kuta. “Bantuan ini merupakan wujud kepedulian kami terhadap saudara-saudara kami yang tengah ditimpa musibah,” ujarnya.
Sementara di Desa Rembitan, ITDC telah menyerahkan bantuan saluran beton (U-Ditch) pada hari Minggu (31/1) untuk membantu pembangunan jembatan yang terputus di Desa Rembitan. Kepala Desa Rembitan, Lalu Minaksa menyampaikan bahwa bantuan tersebut mempercepat perbaikan jembatan yang terputus dan telah selesai dibangun.
“Terima kasih banyak atas langkah cepat dari ITDC yang memberikan bantuan
kepada kami. Alhamdulillah jembatannya sudah tersambung lagi, dan sudah dapat dilewati kendaraan bermotor sehingga memudahkan akses para warga desa,” ujar Minaksa.
Di Desa Kuta, ITDC menyalurkan bantuan berupa beras sebanyak 175 kg, mie instan 35 dus, minyak goreng 15 dus, air mineral 30 dus, susu formula 10 dus, selimut 10 lembar, dan terpal 3 unit. Bantuan yang
diperuntukkan bagi 997 KK atau 3.163 jiwa yang berada di Desa Kuta ini.
Guna mempercepat pemulihan wilayah yang terdampak banjir dan berada di sekitar The Mandalika, ITDC juga telah memberikan bantuan berupa penyediaan air bersih bagi warga desa penyangga dengan
menggunakan truk tangki. Selain itu, juga menyerahkan tenaga kebersihan untuk membersihkan lumpur, serta membantu memangkas dan membersihkan pohon-pohon yang tumbang di sekitar Kawasan.
“Selain itu, dapat kami sampaikan bahwa secara umum kawasan The Mandalika dalam kondisi aman dan beroperasi dengan normal. Seluruh sistem drainase yang ada dalam kondisi baik dan berfungsi dengan normal sehingga genangan air dapat segera surut dan tidak mengganggu kegiatan operasional dan pekerjaan proyek pembangunan,” tutup Bram.