Lombok Tengah (Inside Lombok)- Sebanyak 133 warga atau 35 Kepala Keluarga (KK) yang tinggal di lokasi relokasi sementara di HPL (hak pengelolaan lahan) di Desa Kuta, Lombok Tengah mendapat sentuhan program Ruang Pintar.
Program tersebut dari PT Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) berkolaborasi dengan PT Permodalan Nasional Madani (PMN) melalui kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan.
“Ruang Pintar diperuntukkan untuk anak-anak, yang diikuti oleh sekitar 50 orang anak yang berasal dari 3 Dusun yaitu Dusun Ebunut, Ujung Lauk, dan Ujung Daye,”kata Kepala Divisi Jasmen dan PKBL PNM yang membawahi program TJSL, Cut Ria Dewanty, Senin (15/2/2021) di Praya.
Ruang Pintar merupakan sarana belajar untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasi dalam bahasa Inggris, hospitality, dan membangkitkan minat baca. Hal itu untuk menyiapkan masyarakat di wilayah HPL 94 menyambut perkembangan pariwisata ke depan.
Program Ruang Pintar ini dilengkapi fasilitas penunjang belajar seperti bale belajar, komputer jinjing, buku bacaan, dan jaringan internet.
“Kegiatan ruang pintar ini dilakukan bekerja sama dengan lembaga pendidikan Kita Pixel berupa pendampingan selama sepuluh kali pertemuan dalam tiga bulan,”katanya.
Selain Ruang Pintar, rangkaian kegiatan TJSL perusahaan yang dilakukan oleh ITDC
dan PNM adalah pelatihan menanam, memasak, edukasi tentang kesehatan dan tumbuh kembang anak serta pengobatan gratis yang diikuti oleh warga.
Seluruh kegiatan yang berlangsung selama tiga bulan mulai bulan Desember 2020 hingga Februari 2021 ini dilaksanakan dengan protokol Covid-19.
“Pelatihan kepariwisataan maupun wirausaha lainnya kami harapkan dapat membantu masyarakat di HPL 94 bekerja secara mandiri, sehingga dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,”ujarnya.