25.5 C
Mataram
Senin, 25 November 2024
BerandaBerita UtamaLobar Berpeluang Besar Jadi Tuan Rumah Event Selancar Kelas Dunia

Lobar Berpeluang Besar Jadi Tuan Rumah Event Selancar Kelas Dunia

Lombok Barat (Inside Lombok) – Desert Point di Desa Batu Putih, Kecamatan Sekotong, Lombok Barat (Lobar) memiliki peluang besar menjadi tuan rumah ajang kualifikasi World Surf League (WSL) tahun 2022 ini. Untuk itu, berbagai akses infrastruktur, hingga akses internet di kawasan itu harus segera dipersiapkan dengan matang.

Tim dari Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PSOI), Anggi Yuhista mengakui ombak di Desert Point tersebut memang sudah terkenal di kalangan para peselancar. “Ombak di Desert Point ini sudah bisa masuk dalam kategori ombak untuk pertandingan kelas dunia,” ujarnya saat mendampingi tim dari WSL meninjau lokasi, Selasa (25/01/2022).

Ombak di kawasan itu memang terbilang konsisten dengan panjang bisa mencapai 300 meter lebih. Melihat besarnya peluang kawasan itu bisa menjadi tuan rumah event internasional, pihaknya berharap pemda setempat bisa mempersiapkan berbagai aspek penunjang untuk mendukung jalannya event tersebut.

“Kalau aspek pendukung lainnya bisa terpenuhi, peluang untuk menjadi tuan rumah kualifikasi WSL ini tentu sangat terbuka untuk Lobar,” paparnya.

Kabar baik itu pun ditanggapi positif oleh Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Lobar, H. Ilham. Jika penyelenggaraan WSL di Lobar dapat terealisasi, perekonomian dan kesejahteraan masyarakat setempat diyakini dapat bangkit. Termasuk dari kunjungan wisatawan.

“Karena dari event ini nanti masyarakat dunia bisa lebih mengenali sisi lain yang lebih luas tentang Lobar,” ucap Ilham. Namun, lanjutnya, tak bisa dipungkiri banyak persyaratan yang mesti disiapkan untuk bisa menjadi tuan rumah ajang internasional tersebut.

Selain akses infrastruktur, kualitas jaringan internet juga turut menjadi atensi yang harus disiapkan dengan matang. Mengingat fasilitas jaringan internet juga dibutuhkan dan menjadi kunci tersiarnya acara tersebut hingga ke seluruh dunia.

“Infrastruktur awal yang ada sudah cukup memadai, tinggal dikembangkan. Yang masih menjadi PR kita adalah akses menuju lokasi dan ketersediaan layanan internet,” ungkap dia.

WSL rencananya akan digelar pada pertengahan Juni nanti. Selain di Lobar, ada juga wilayah lainnya di Indonesia yang akan lebih dulu menyelenggarakan rangkaian event serupa. Yakni di Kabupaten Pesisir Barat, Lampung dan di Kabupaten Nias, Sumatera Utara. (yud)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer