Lombok Tengah (Inside Lombok) – Untuk meningkatkan layanan transaksi non tunai jelang MotoGP di Sirkuit Mandalika pada Maret 2022 mendatang, Bank Rakyat Indonesia (BRI) menggelar kompetisi Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).
QRIS merupakan standarisasi pembayaran menggunakan metode QR Code dari Bank Indonesia agar proses transaksi dengan QR Code yang dilakukan lebih mudah, cepat, dan terjaga keamanannya.
Dengan program Mandalika racing QRIS competition, sebanyak 8.224 pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) pengguna merchant QRIS difasilitasi oleh BRI.
“Stimulus ini mempercepat pelaku UMKM dan nasabah menjadi mitra merchant BRI yakin beralih bertransaksi menggunakan QRIS,” kata Senior Manager Small Retail Acquiring BRI Retail Payment Division, I Made Jaya Indrawan kepada media, Sabtu (5/3/2022).
Terdapat 8.224 pengguna merchant QRIS dari kelompok UMKM yang difasilitasi oleh bank BRI. Jumlah pelaku UMKM pengguna merchant QRIS melalui BRI di Lombok mengalami peningkatan jelang MotoGP.
Di mana, untuk pengguna baru di Lombok Barat sebanyak 1.400 pengguna, Lombok Tengah 2.186 pengguna, Lombok Timur 2.615 pengguna dan Lombok Utara 384 pengguna. Sedangkan di kota Mataram 1.639 pengguna merchant.
Untuk mendukung layanan transaksi menggunakan QRIS ini, Bank BRI memberikan apresiasi kepada peserta Mandalika Racing QRIS Competition periode Desember 2021 – Februari 2022.
Dia menjelaskan mitra merchant BRI yang memiliki transaksi dan volume tertinggi diberikan penghargaan seperti tabungan hingga sepeda motor yang lansung diserahkan Kemaren.
Dalam acara tersebut sekaligus Louncing Mandalika Racing QRIS Competition Series 2 untuk periode Maret sampai Juni 2022 untuk terus mempercepat pengguna merchant QRIS baru di Lombok.
“Ini sebagai salah satu kegiatan akuisisi merchant baru QRIS,” jelasnya.
Dikatakan, BRI juga memberikan kemudahan dengan berbagai stimulus berupa hadiah agar pelaku UMKM semangat untuk terus meningkatkan transaksi QRIS ini.
Dia menjelaskan mitra merchant BRI yang memiliki transaksi dan volume tertinggi diberikan penghargaan seperti tabungan hingga sepeda motor.
Regional Consumer Banking Head, Andra Ruyus Mani menjelaskan BRI program sosialisasi dan akuisisi new merchant QRIS di Lombok sebagai langkah mempersiapkan merchant QRIS jelang MotoGP.
“QRIS menjadi booster bagi pelaku UMKM di Lombok untuk meningkatkan transaksi penjualan. Dari QRIS pelaku UMKM mendapatkan pencatatan transaksi secara otomatis dan menurunkan risiko kerugian akibat pembayaran dengan uang palsu,” jelas Andra.
Langkah BRI dalam meningkatkan pengguna QRIS di NTB dengan melakukan bundling penjualan mesin EDC dengan QRIS. “Tentunya kami melihat segmennya, jika pelaku usaha besar kami akan bundling mesin EDC dan QRIS. Jika untuk mitra merchant yang bisnis kecil kami berikan QRIS untuk membantu transaksi mereka,” ujar Andra.
BRI memiliki 1,6 juta merchant QRIS yang tersebar di seluruh Indonesia, sedangkan pertumbuhan transaksi QRIS di BRI mencapai 600 persen pada awal 2022 dengan peningkatan frekuensi transaksi mencapai 400 persen. Tipikal transaksi QRIS di BRI untuk ticket size kecil namun frekuensi transaksinya tinggi. Mayoritas bertransaksi menggunakan QRIS pada merchant groceries dan food & beverages.
Sementara itu Direktur Utama Mandalika Grandprix Association (MGPA), Priandhi Satria menjelaskan penggunaan QRIS memberikan kesempatan bagi pelaku usaha meningkatkan transaksinya saat MotoGP. Priandhi juga menjelaskan adanya MotoGP memberi dampak bagi pertumbuhan dari pelaku UMKM hingga pelaku usaha besar. “Dengan adanya Pertamina Mandalika Cirkuit kami mengajak pelaku usaha berperan agar memberikan efek domino dari event MotoGP,” katanya. (fhr)