Lombok Tengah (Inside Lombok) – Biaya pembangunan sirkuit motocroos di Desa Lantan Kecamatan Batukliang Utara, Kabupaten Lombok tengah (Loteng) mulai ada kejelasan.
Bupati Loteng, H. L. Pathul Bahri menjelaskan pihaknya dalam membangun sirkuit motocross di Desa Lantan dengan berbagai skema pembiayaan. Termasuk dengan memanfaatkan dukungan iuran berbagai pihak.
“Bahkan Kepala Desa juga ikut memberikan sumbangsihnya untuk beli solar dan lain sebagainya, ada 10 alat berat yang dipakai untuk membangun sirkuit, non APBD (pembiayaannya),” tegasnya, Kamis (21/4/2022) saat ditemui di kantornya.
Pathul menjelaskan pembangunan sirkuit motocross ini merupakan upaya Pemda Loteng untuk pemerataan pembangunan wilayah selatan dan utara.
“Di selatan ada sirkuit MotoGP dan di utara ada sirkuit motocroos, ini upaya kita untuk pemerataan pembangunan,” katanya.
Orang nomor satu di Loteng itu menuturkan pembangunan sirkuit Lantan 459 motocross tanpa membebankan APBD. Karena merupakan inisiatif pemda sebagai pelayan masyarakat.
“Ingin kita lebih bagus, ingin kita lebih baik. Kita berupaya membangun karena keinginan hati untuk memberikan pelayanan terbaik, dan menjalankan amanah untuk kemaslahatan masyarkat Loteng,” tutupnya. (fhr)