Lotim (Inside Lombok) – Setelah berhasil melakukan operasi pemisah pada Februari lalu dan menjalani perawatan selama lima bulan di RSUD Soetomo Surabaya, bayi kembar siam Anaya dan Inaya akhirnya dipulangkan ke kampung halaman dalam keadaan sehat.
Kabag Humas RSUD Dr Soedjono Selong, Rahmat menyampaikan keadaan Inaya dan Anaya saat ini sudah normal dan bisa melakukan aktivitas biasa seperti anak pada umumnya. “Keadaan kesehatan keduanya sudah di atas 65 persen, dan sudah bisa melakukan aktivitas seperti anak-anak lainnya,” terangnya saat ditemui di rumah Inaya dan Anaya, Kamis (30/06).
Meski secara umum kesehatan keduanya sudah sangat baik, akan tetapi masih ada bekas luka operasi yang saat ini masih belum sembuh 100 persen. Namun tidak berpengaruh terhadap kesehatan keduanya.
“Cuman sedikit aja bekas lukanya yang belum sembuh, tapi tidak apa-apa tidak berpengaruh dengan yang lainnya,” katanya.
Meski sudah dinyatakan sembuh pasca-operasi, kesehatan keduanya akan tetap dikontrol oleh pihak RSUD Dr Soedjono Selong dengan tetap berkoordinasi dengan pihak RSUD Soetomo Surabaya untuk memastikan keduanya betul-betul sehat.
Kata dia, selama proses pemulihan tidak ada pantangan yang harus dihindari, keduanya tetap diperbolehkan beraktivitas seperti anak-anak biasa dan dianjurkan untuk makan makanan yang bergizi.
Sementara itu Ibu Inaya dan Anaya, Husniati menyampaikan keadaan Inaya dan Anaya saat ini sudah normal seperti anak-anak biasanya. Akan tetapi kesehatan keduanya akan tetap dikontrol oleh pihak RSUD Dr Soedjono Selong maupun RSUD Soetomo Surabaya untuk memastikan kesehatan keduanya betul-betul sehat.
“Alhamdulillah kami sudah sampai di rumah dengan keadaan kedua anak kami sehat, rasanya lega sekali dan beban di kepala ini sudah bebas,” ucapnya dengan kata-kata terbata dan mata yang berbinar-binar.
Selama proses penyembuhan Inaya dan Anaya dianjurkan agar tetap menjaga kebersihan baik lingkungan maupun kedua anaknya, agar kesehatan keduanya cepat sehat. Semua biaya operasi maupun pasca-operasi ditanggung oleh pemerintah, sehingga dirinya sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah banyak membantu wabil khusus Pemda Lotim, dalam hal ini Bupati Lotim yang telah banyak membantu.
“Terima kasih banyak kepada semua yang telah membantu kami terutama pak bupati Lotim, berkat bapak keadaan anak kami kembali normal. Alhamdulillah semua biaya ditanggung oleh pemerintah,” tutupnya. (den)