29.5 C
Mataram
Minggu, 24 November 2024
BerandaBerita UtamaBuntut Pemotongan Dana Kapitasi, Kepala Puskesmas Ganti Dinonaktifkan

Buntut Pemotongan Dana Kapitasi, Kepala Puskesmas Ganti Dinonaktifkan

Lombok Tengah (Inside Lombok) – Kepala Dinas Kesehatan Loteng, dr. Suardi menyatakan Kepala Puskesmas Desa Ganti, Lalu Dedy Sofian Hady telah dinonaktifkan dari jabatan. Hal tersebut sebagai buntut dugaan pemotongan dana kapitasi yang terjadi di puskesmas di Kecamatan Praya Timur, Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) tersebut.

“Sudah kita nonaktifkan per tanggal 20 Oktober,” ungkap Suardi saat dikonfirmasi, Jumat (21/10/2022).

Pemberhentian Kepala Puskesmas Desa Ganti tersebut diduga merupakan buntut dari kasus pemalsuan tanda tangan dan pemotongan dana kapitasi tenaga kesehatan di sana. Baik status pegawai tidak tetap (PTT) dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) disebut mendapat pemotongan. Kasus itu pun saat ini sedang ditangani oleh Polres Loteng.

Sebelumnya, sejumlah tenaga kesehatan dari Puskesmas Ganti pada Rabu (19/10) lalu juga mendatangi Polres Loteng untuk mempertanyakan progres penanganan kasus tersebut. Salah satu nakes yang enggan disebutkan namanya mengatakan pihaknya telah menemukan adanya dugaan pemalsuan tanda tangan selama satu bulan dan pemotongan dana kapitasi.

“Teman-teman yang dari S1 biasanya di sana mendapatkan Rp891 ribu, tapi yang kami dapat hanya Rp500 ribu, begitu juga dengan temen-temen D3,” ungkapnya.

Ia pun berharap kepada pihak penegak hukum untuk menuntaskan kasus tersebut sehingga terjadinya penegakan hukum yang seadil-adilnya. “Semoga kasus ini diusut tuntas supaya kami mendapat keadilan,” pungkasnya.

Diketahui penyidik di Unit Tipikor Sat Reskrim Polres Loteng telah memeriksa lima orang saksi nakes, dan juga akan melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi nakes yang merupakan penerima dana kapitasi yang kemudian diduga dipotong oleh pihak terlapor. (fhr)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer