33.5 C
Mataram
Senin, 25 November 2024
BerandaBerita UtamaDidominasi Batik, Omzet SMK Negeri 5 Mataram Mencapai Rp1,18 Miliar

Didominasi Batik, Omzet SMK Negeri 5 Mataram Mencapai Rp1,18 Miliar

Mataram (Inside Lombok) – Usaha batik sasambo yang dijalankan SMK Negeri 5 Mataram setelah menjadi BLUD memberi hasil menjanjikan. Pada 2022 kemarin, omzet yang diperoleh salah satu SMK negeri di Kota Mataram tersebut bahkan mencapai Rp1,18 miliar.

Kepala SMK Negeri 5 Mataram, Istiqlal, Rabu (18/1) di Mataram mengatakan saat ini yang menjadi andalannya yaitu batik sasambo. Karena konsumen yang datang tidak saja dari Indonesia melainkan juga beberapa negara lainnya semisal Malaysia.

“Yang diandalkan sementara ini adalah tekstil batik sasambo. Kantor-kantor juga banyak yang pesan. Kita juga menginspirasi Malaysia untuk menciptakan batik sendiri. Tahun kemarin itu kami mencatat Rp1,18 miliar,” katanya.

Jenis motif yang diciptakan yaitu Sabindo atau Sabah-Indonesia. Di mana, motif yang ada pada Sabindo tersebut yaitu bunga sepatu dan bunga melati. Guru-guru yang ada di Malaysia belajar membatik di SMK 5 Mataram. “Sebagian besar itu hasilnya dari batik. Tapi itu juga ada usaha-usaha yang lain. Kan kita sudah BLUD,” katanya.

Dalam setahun, jumlah batik yang dihasilkan yaitu mencapai 2-3 ribu lembar batik. “Ini yang kita hasilkan. Ada yang pesan 100 lembar, 40 lembar. Banyak yang sudah memesan kantor-kantor ini,” katanya.

Para pengrajin di SMK negeri 5 Mataram juga sebagian besar alumni sekolah tersebut. Baik untuk batik maupun kriya lainnya. Untuk memperluas jaringan, SMK negeri yang terkenal batik sasambonya ini juga akan memberdayakan masyarakat sekitar. “Alumni semua. Kita juga akan ke masyarakat,” katanya.

Masyarakat sekitar akan diajarkan membatik oleh SMK Negeri 5 Mataram. Nantinya jika sudah ahli dalam membatik, akan diakomodir untuk memenuhi pesanan yang masuk. “Sore-sore kita bisa ajarkan membatik. Kalau ada pesanan kami drop. Ini kan menguntungkan kami dan mereka,” ungkapnya. (azm)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer