31.5 C
Mataram
Sabtu, 23 November 2024
BerandaAstra Honda NTBGagas Gaya Berkendara Aman, Honda NTB Edukasi Puluhan Siswa SMKN 1 Kuripan

Gagas Gaya Berkendara Aman, Honda NTB Edukasi Puluhan Siswa SMKN 1 Kuripan

Lombok Barat (Inside Lombok) – Kegiatan campaign safety riding kembali digaungkan untuk memberikan pemahaman lebih kepada pengguna aktif sepeda motor di NTB. Edukasi kali ini di lakukan di SMKN 1 Kuripan, Selasa (23/5) lalu. Kegiatan ini diikuti oleh 90 orang siswa. “Tahun ini menjadi refreshment kepada siswa dikarenakan sudah pernah dilakukan edukasi pada tahun 2022 lalu,” jelas Chrystian David selaku Marketing Manager Astra Motor NTB.

Kegiatan di mulai pada pukul 08.45 dengan perkenalan instruktur yaitu Satria Wiman Jaya dan Community Advisor Mutamam sampurna. Satria memberikan edukasi terkait dengan keselamatan berkendara untuk siswa sekolah menengah atas yang dalam kesehariannya sudah menggunakan sepeda motor untuk berangkat ke sekolah.

Safety riding campaign Astra Motor NTB di SMKN 1 Kuripan. (Inside Lombok/Ist)

“Tujuannya adalah untuk menurunkan angka fatalitas dari kecelakaan yang dimana faktor manusia menyimbang angka yang cukup fantastis yaitu 90 persen. Angka 90 persen tersebut dikarenakan ada beberapa hal antara lain, kurangnya pengetahuan terhadap teknik berkendara, tidak pernah mengikuti pelatihan safety riding, kurangnya kesadaran dalam pentingnya keselamatan berkendara, kesehatan, emosi di jalan serta etika dan juga angka tersebut menyumbang usia yang dinilai produktif yaitu di usia 14 – 36 tahun,” jelas Satria.

Edukasi yang diberikan oleh satria dilakukan dengan mensimulasi teknik berkendara antara lain teknik pengereman, 7 postur berkendara dan simulasi pengereman menggunakan Honda Vario 160. Untuk mengetahui pemahaman siswa satria juga memberikan kuis online untuk mengukur pemahaman siswa tentunya juga ada hadiah yang akan diberikan kepada siswa yang nilai 3 besar.

“Semoga ilmu tentang berkendara aman ini dapat diterapkan dalam keseharian dan harapannya adik-adik di SMKN 1 Kuripan dapat menjadi ambassador keselamatan berkendara,” tutup Satria. (r)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer