Lombok Tengah (Inside Lombok) – Pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Lombok Tengah (Loteng) akan dibantu bisa berjualan di event MotoGP di Sirkuit Mandalika pertengahan Oktober mendatang. Untuk itu, Pemerintah Daerah (Pemda) Loteng sedang melakukan kurasi terhadap produk-produk UMKM yang ada.
“UMKM ini harus dikurasi dulu sehingga tingkat makanan harus higienis, harus ada label halal-nya sehingga tidak was-was untuk dikonsumsi para penonton MotoGP,” ujar Bupati Loteng, Lalu Pathul Bahri, Jumat (22/9/2023).
Selain melakukan kurasi, pihaknya akan melakukan pembahasan terkait fasilitas stan dagang gratis untuk para pelaku UMKM pada saat event berlangsung. “Kami akan rapatkan mengenai stan gratis. Karena memang beberapa event di Sirkuit Mandalika kita gratiskan,” katanya.
Menurut Pathul, para pelaku UMKM di Loteng seharusnya bisa berlatih untuk lebih mandiri, sehingga stimulan untuk UMKM dari pemerintah ini bisa dialihkan untuk hal lain. “UMKM yang midel ini seharusnya bisa berpikir untuk lebih mandiri, tapi tentu kita akan siapkan stan itu. Tujuannya sehingga menciptakan multiplier effect itu,” imbuhnya.
Pathul menjelaskan, adanya Sirkuit Mandalika di Loteng diharapkan mampu menggerakkan perekonomian masyarakat, termasuk para pelaku UMKM. “Menggerakkan UMKM ini adalah arahan presiden, sehingga masyarakat bisa melanjutkan hidup setelah pandemi (Covid-19) yang berkepanjangan kemarin itu,” tandasnya. (fhr)