Mataram (Inside Lombok) – Balai Besar POM (BBPOM) di Mataram menggelar Forum Koordinasi Jejaring Laboratorium Obat dan Makanan, Senin (13/11). Acara ini dihadiri oleh para pemangku kepentingan di wilayah kerja Balai Besar POM di Mataram, termasuk Kementerian/Lembaga yang memiliki Unit Pelayanan Teknis (UPT) dan laboratorium di daerah, serta Pemerintah Daerah yang membawahi beberapa dinas yang di dalamnya memiliki laboratorium pengujian.
Kegiatan ini bertujuan untuk membangun kemitraan yang kuat antara laboratorium pengujian di Nusa Tenggara Barat, dengan fokus meningkatkan sinergitas, kinerja, dan kompetensi laboratorium. Kepala BBPOM Mataram, Yosef Dwi Irwan dalam sambutannya mengatakan bahwa laboratorium pengujian memiliki peran strategis sebagai tulang punggung pengawasan mutu obat dan makanan yang beredar.
“Forum koordinasi laboratorium merupakan langkah positif dalam memperkuat jejaring laboratorium dalam rangka mewujudkan laboratorium yang adaptif sehingga mampu menghadapi lingkungan strategis yang senantiasa berubah secara dinamis,” lanjutnya.
Dalam menghadapi tantangan pengujian yang semakin kompleks, terutama seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta transformasi digital, Yosef Dwi Irwan menekankan pentingnya dukungan kompetensi SDM, infrastruktur, sistem jaminan mutu, dan peralatan yang handal dan mumpuni dalam hal pengambilan kebijakan terkait hasil pengujian yang valid berdasarkan kaidah keilmuan atau scientific based.
Yosef juga menyampaikan implementasi dukungan laboratorium BBPOM di Mataram dalam mewujudkan Green Laboratory, pemanfaatan IT dalam mendukung kinerja laboratorium, serta membentuk “dokter alat” yang nantinya dapat dimanfaatkan juga oleh anggota jejaring laboratorium.
Narasumber utama dalam forum ini adalah Kepala Balai Besar POM Mataram, Yosef Dwi Irwan menjelaskan tentang Profil Laboratorium Balai Besar POM di Mataram. Narasumber kedua yaitu, Senior Sales Manager PT. Batuwaris Dinamika, Joseph Ronny, memberikan paparan mengenai Evaluasi Kosmetik Sunscreen Menggunakan Spektroskopi SPF/SPA. Selanjutnya, peserta forum melakukan kunjungan ke laboratorium pengujian untuk lebih mengenalkan secara rinci tentang tugas, fungsi, alat-alat, dan infrastruktur laboratorium yang mendukung kinerja laboratorium.
Forum koordinasi ini diharapkan dapat menjadi wadah sharing / berbagi kompetensi dan kemampuan laboratorium dalam mengawal keamanan obat dan makanan yang beredar serta mendukung daya saing produk dalam negeri. (r)
