Mataram (Inside Lombok) – Momen Natal dan Tahun Baru (Nataru) biasanya diikuti banyak peredaran dan pesta narkoba, tidak terkecuali di 2024 mendatang. Sebelum Nataru pun beberapa terduga pelaku narkoba berhasil diamankan Polres Mataram. Untuk mengantisipasi peredaran maupun pesta narkoba hingga pesta minuman keras (miras) di Kota Mataram, Polres Mataram melaksanakan Operasi Mata Brata (OMB) di beberapa titik.
Wakapolres Mataram, AKBP Syarif Hidayat mengatakan tahun ini kegiatan perayaan Nataru berbarengan dengan pesta demokrasi. Saat ini masih dalam tahap kampanye, dalam hal itu pihak kepolisian sudah ada operasi dan Satgas OMB. Dengan tujuan menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di Kota Mataram agar lebih kondusif.
Masyarakat juga diimbau agar tidak menjadikan momen Nataru untuk huru-hara dengan pesta miras dan sabu. “Indikasi yang terjadi malam tahun baru seperti itu, tetapi ini kita antisipasi dengan membuat tim satgas untuk kita antisipasi lokasi-lokasi yang sudah kita deteksi dan rawan pesta narkoba, miras dan tempat berkumpul anak muda,” ujar Syarif, Jumat (15/12).
Pelaksanaan OMB ini yang dimanfaatkan untuk bergerak memberikan imbauan, melakukan pencegahan terkait dengan apapun itu. Bukan hanya peredaran narkoba tetapi gangguan kamtibmas yang akan muncul menjadi potensi gangguan-gangguan nyata lainnya, seperti tindak kejahatan.
“Kalau untuk menekan peredaran narkoba kita sambil gerak melaksanakan OMB. Sudah kita lakukan, contoh seperti malam minggu kita operasi tiga di kafe atau tempat hiburan,” terangnya.
Kemudian, dengan terus mengungkap pelaku-pelaku kasus peredaran narkoba. Hal ini membuktikan bahwa komitmen polres Mataram tidak akan berhenti sampai kapan pun, terkait peredaran narkoba yang ada di Mataram.
Kolaborasi antar semua pihak menjaga kamtibmas pada saat Nataru juga dilakukan, agar menciptakan kota Mataram lebih aman dan kondusif. “Terkait dengan malam tahun baru, diluar operasi mata brata. Kita juga diperintahkan juga melaksanakan operasi lilin Nataru,” demikian. (dpi)