31.5 C
Mataram
Minggu, 24 November 2024
BerandaAdvetorialAwali 2024, Sekolah Tinggi Hamzar Wisuda Ratusan Sarjana dan Pengambilan Sumpah Profesi...

Awali 2024, Sekolah Tinggi Hamzar Wisuda Ratusan Sarjana dan Pengambilan Sumpah Profesi Bidan dan Ners

Mataram (Inside Lombok) – Mengawali 2024 ini, tiga sekolah tinggi di bawah naungan Yayasan Maraqitta’limat yakni STKIP Hamzar, STIKES Hamzar dan STEI Hamzar telah mewisuda ratusan sarjana serta mengambil sumpah profesi ratusan bidan dan ners. Sidang senat terbuka yang digelar di Hotel Lombok Raya Mataram, Minggu (07/01) kemarin pun ramai didatangi wali hingga keluarga dan kerabat wisudawan.

Dewan Pembina Yayasan Maraqitta’limat, TGH. Hazmi Hamzar merincikan dalam kegiatan itu STIKES Hamzar mewisuda 23 orang lulusan D3 Kebidanan, 11 orang S1 Pendidikan Bidan dan 36 wisudawan S1 Ilmu Keperawatan. Kemudian ada 105 peserta pengambilan sumpah profesi bidan, serta 3 orang peserta sumpah profesi Ners.

Selain itu, wisudawan dari STKIP Hamzar di antaranya 56 orang S1 PGSD dan 39 orang S1 PAUD. Ditambah juga sebanyak 7 orang wisudawan S1 Perbankan Syariah dari STEI Hamzar. “Selamat buat kalian, mudah-mudahan yang belum kerja, bisa cepat dapat kerja. Yang sudah dapat kerja, semoga cepat menyesuaikan. Dengan ijazah yang dimiliki dari Hamzar, InsyaAllah cepat juga penyesuaiannya,” ungkap anggota DPRD Provinsi NTB dari partai PPP ini, Minggu (07/01/2023).

Ia pun mengungkapkan rasa bangganya, karena dari pengumuman rekrutmen pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) beberapa waktu lalu, banyak alumni Hamzar yang terlihat mewarnai barisan kelulusan pengumuman tersebut. “Ikhtiar para dosen juga tidak hanya mengantarkan mahasiswanya hanya sampai sarjana, tetapi juga memandu sampai mereka bisa bekerja,” imbuhnya.

Pengambilan sumpah provesi Bidan. (Inside Lombok/Ist)

Menurutnya, yang bersekolah dan mengambil pendidikan profesi di sekolah tinggi tersebut tidak hanya dari kalangan umat muslim saja, melainkan juga dari agama lain dengan perlakuan adil. Bahkan, dalam prosesi pengambilan sumpah, terlihat mereka dipandu oleh tokoh agama sesuai keyakinan masing-masing.

“Sekolah tinggi kita ini bisa dinikmati oleh semua orang. Tidak ada larangan bagi yang beragama lain masuk di perguruan tinggi kami. Silakan manfaatkan apa yang kami miliki untuk kepentingan bangsa dan negara, untuk kepentingan bersama,” ungkapnya.

Karena kata dia, kualitas kesehatan dan pendidikan di NTB saat ini harus ditunjang juga dengan pendidikan yang lebih baik. Termasuk juga harapan mereka untuk mampu membangun perekonomian daerah melalui lulusan-lulusan dari sekolah tinggi tersebut. “Bagaimana kita mau memperbaiki perekonomian, kalau kita tidak punya ilmunya? Itu lah sebabnya lahir lah sekolah tinggi kami ini,” pungkasnya.

Pihaknya juga menyediakan beasiswa khusus bagi para penghafal Al-Quran, untuk dapat berkuliah secara gratis di sekolah tinggi yang ada di bawah naungan Yayasan Maraqitta’limat tersebut. Hal ini juga diakuinya bertujuan untuk dapat mewujudkan program satu rumah satu sarjana, yang telah mereka jalankan dan diharapkan dapat tuntas tahun ini.

Kepala Dinas Kesehatan NTB, Lalu Hamzi Fikri yang hadir mewakili Penjabat Gubernur NTB dalam sambutannya menyampaikan tujuan dari sekolah tinggi Hamzar berjalan linier dengan upaya peningkatan indeks pembangunan manusia di NTB. “Saat ini angka usia harapan hidup kita meningkat. Berarti kontributornya adalah kesehatan, pendidikan dan ekonomi,” paparnya.

Pengambilan sumpah profesi Ners. (Inside Lombok/Ist)

Semakin banyaknya lembaga pendidikan pun diharapkan mampu menghasilkan lulusan-lulusan yang dapat mengisi beragam fasilitas kesehatan yang ada. Termasuk STIKES Hamzar, yang lulusannya diharapkan bisa meningkatkan kualitas layanan yang ada.

Sementara itu, Kepala LLDIKTI Wilayah VIII, I Gusti Lanang Bagus Eratodi menyebut bahwa dalam rekrutmen PPPK yang paling banyak dicari adalah tenaga kesehatan dan guru, serta ekonomi berbasis digital. Sehingga sekolah tinggi Hamzar diharapkan dapat membaca dan mempersiapkan kualitas sarjana yang sesuai dengan kebutuhan tersebut.

“Agar saat adik-adik sudah lulus dan mencari dunia kerja, sudah siap dan tidak lagi kebingungan karena harus mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan perindustrian,” harapnya.

Hal senada juga diutarakan oleh Sekretaris Kopertais wilayah XIV Bali-Nusra, H. Nazar Naamy yang berharap agar yayasan terus memberikan dukungan untuk sama-sama mendorong agar sekolah tinggi Hamzar, Khususnya STEI dapat meningkatkan akreditasi yang saat ini sudah terakreditasi Baik sejak 2 tahun lalu. (yud)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer