26.5 C
Mataram
Minggu, 24 November 2024
BerandaLombok TimurPemotongan Hewan Ternak Diprediksi Meningkat Setelah Lebaran

Pemotongan Hewan Ternak Diprediksi Meningkat Setelah Lebaran

Lombok Timur (Inside Lombok) – Pemotongan hewan ternak diprediksi akan meningkat setelah Idulfitri, terutam auntuk sapi. Hal tersebut diketahui lantaran banyaknya permintaan dari masyarakat yang menggelar hajatan atau syukuran.

Kepala Disnakeswan Lotim, Masyhur mengatakan pihaknya memprediksi adanya peningkatan pemotongan hewan ternak saat ini. Pasalnya, banyak masyarakat yang menggelar hajatan dan juga persiapan lebaran Iduladha atau Hari Raya Qurban.

“Dua minggu pasca lebaran kita prediksi harga sapi akan mulai naik. Jadi peternak jangan buru-buru menjual sapinya, sebab puncak kenaikan akan terjadi jelang Iduladha,” terangnya, Kamis (19/04/2024).

Populasi ternak sapi di Lotim pada 2024 ini sebanyak 150 ribu ekor, di mana didominasi oleh sapi Bali. Sapi yang diperuntukkan sebagai hewan kurban diprediksi mencapai 25 persen dari populasi atau sekitar 3 ribu ekor lebih.

“Kebutuhan sapi ternak untuk qurban maupun sapi potong di Lotim akan terpenuhi, bahkan bisa mensuplai ke seluruh daerah di Pulau Lombok,” terangnya. Hewan qurban sendiri biasanya disuplai ke luar daerah pada H-3 lebaran Iduladha dengan kebutuhan sekitar 70 persen.

Sementara itu, Kabid Kesehatan Hewan Disnakeswan Lotim, Hultatang menambahkan bahwa dalam seharinya di Pasar Hewan Masbagik bisa mencapai 800 sampai 1000 ekor. Namun pada hari biasa bisa mencapai 400 ekor, jika mendekati momen lebaran biasanya semakin meningkat.

“Kalau hari-hari biasa kadang mencapai 400 ekor. Tetapi kalau sudah mendekati pemberangkatan haji dan Qurban biasanya akan naik sampai tembus di angka 1.000,” ungkapnya. (den)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer