28.5 C
Mataram
Jumat, 27 Desember 2024
BerandaBerita UtamaGubernur Harap Polda NTB Mampu Kuasai Teknologi Masa Depan

Gubernur Harap Polda NTB Mampu Kuasai Teknologi Masa Depan

Mataram (Inside Lombok) – Gubernur Nusa Tenggara Barat, H. Zulkieflimansyah berharap personil Polri khususnya lingkungan Polda NTB terus memperbaharui dan meningkatkan kapasitas sumber daya manusianya untuk menghadapi kemajuan teknologi di masa depan.

“Personil Polri harus mampu mengantisipasi kemajuan teknologi di masa depan,” ujar Gubernur di hadapan Kapolda NTB, Irjen Pol. Nana Sudjana, saat membuka Rapat Koordinasi Pembinaan Sumber Daya Manusia (Rakorbin SDM) Polda NTB di Mataram, Selasa.

Gubernur mengatakan, diskusi mengenai upaya peningkatan SDM adalah hal yang sangat menarik. Karena kemajuan teknologi di masa depan akan sangat beragam, misalnya kendaraan bebas emisi akan semakin banyak muncul, bahkan akan lahir mobil tanpa pengemudi. Ini merupakan hal yang harus diantisipasi oleh aparatur Polri untuk menekan angka kecelakaan di jalan raya.

“Polri harus mampu mengantisipasi kemajuan teknologi masa depan. Di mana semua berbasis kontrol komputer. Salah satunya kemajuan kendaraan tanpa supir,” ujarnya.

- Advertisement -

Di hadapan Kapolda dan 137 peserta Rakorbin SDM Polda NTB yang terdiri dari lingkup Polda dan Polres di NTB, gubernur mengatakan, dunia yang dihadapi saat ini sudah tidak biasa lagi. Sehingga perlu ada reformasi di lingkup Polri khususnya dalam Inovasi dan pengembangan SDM. Ia mencontohkan seperti di Amerika Serikat yang dalam penerimaan anggota Polisi sudah tidak berorientasi pada fisik saja. Namun berorientasi juga pada kecerdasan yang mampu melahirkan inovasi dan mengoperasikan perangkat militer dengan teknologi yang sudah sangat canggih.

Ia berharap melalui kegiatan Rakorbin SDM ini dapat dijadikan sebagai ajang refleksi bersama untuk terus mengupgrade SDM.

“Tantangan Polri bagaimana menjadikan anggota dihormati dan dimanusiakan,” tegasnya.

Sementara itu, Kapolda NTB, Irjen Pol. Nana Sudjana, mengatakan, Polri harus mampu menjaga kondusivitas negara dalam mendukung pembangunan nasional.

Di hadapan peserta, ia mengingatkan, tugas Polri khususnya jajaran Polda NTB harus menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat dalam beraktivitas di NTB, dan itu diperlukan SDM yang unggul.

Kapolda menjelaskan, dengan tipe A yang dimiliki Polda NTB saat ini, harus didukung dengan kualitas dan integritas personil. Efektifnya Polda tipe A itu jumlah personelnya sebanyak 14 ribu, namun sampai saat ini personil di Polda NTB baru 9 ribu.

“Namun dalam kondisi ini harus tetap efektif dan efisien dalam menjalankan tugas dengan baik. Tentunya dengan peran SDM yang baik,” ujarnya.

Kapolda meminta dengan personel yang ada saat ini, harus mampu menjalankan tugas yang efektif bahkan harus lebih baik. Untuk itu Polda NTB terus membangun kerja sama sebagai upaya kolaborasi untuk peningkatan SDM yang unggul di Polda dan Pemprov NTB. Dalam proses rekrutmen juga telah berbasis BETAH (bersih, transparan, akuntabel, dan humanis) dan berbasis teknologi informasi.

Dalam pembenahan SDM, Kapolda mengimbau untuk lebih banyak melibatkan ahli dan pakar di NTB, baik akademisi dan instansi lain.

Untuk itu, ia meminta Rakorbin SDM Polri, dijadikan momentum yang baik untuk menindaklanjuti kebijakan pimpinan pusat, untuk visi menuju Indonesia maju, dengan peningkatan SDM agar Polri di NTB menjadi lebih profesional.

“Manfaatkan Rakor ini dengan baik, serap apa yang disampaikan narasumber, untuk kebaikan kita semua, Polri harus selalu berinovasi untuk kemajuan di masa depan,” katanya. (Ant)

- Advertisement -

Berita Populer