Mataram (Inside Lombok) – Penggalangan dana lewat aksi solidaritas untuk membantu korban peperangan di Palestina terus dilakukan, termasuk di NTB. Aksi solidaritas itu sebagai bentuk dukungan agar Palestina dapat meraih kemerdekaan dari serangan keji yang dilancarkan Israel saat ini.
Penggalangan dana salah satunya dilakukan di Hotel Grand Madani, Selasa (14/11) kemarin dengan tajuk kegiatan “NTB for Palestina”. Kegiatan ini menjadi bagian dari ikhtiar masyarakat NTB untuk membantu warga Palestina, mengingat kondisi mereka di tengah peperangan tidak baik-baik saja.
“Alhamdulillah ini ada dua sistem, ada yang berkoordinasi langsung dengan tunai dan non tunai. Non tunainya tadi sudah mencapai Rp117 juta kurang dari 24 jam, jadi semua serba singkat semua cepat. Kita tidak ada target,” ujar insiator NTB for Palestina, Arif, di sela-sela kegiatan, Selasa (14/11).
Penyaluran bantuan pun sudah dipersiapkan dengan beberapa alternatif. Salah satunya dengan langsung memberikan ke Palestina melalui kedutaan beras di sana. Nantinya baru disepakati bentuk bantuan yang diberikan.
“Forum ini merupakan forum terbuka untuk kita semua duduk bareng, kira-kira ide besar kelanjutan nya apa, bukan aksi satu kali doang tapi ada lanjutannya di tanggal 26 November 2023 nanti,” terangnya.
Dikatakan kegiatan ini dilakukan untuk Palestina, dengan menyatukan ego masing-masing kelompok yang ada. Seperti pengusaha, tokoh, KMPI, BEM se-NTB dan dari influencer. “Kami ingin gabung menjadi satu jadi bisa bicara sama-sama, atas dasar kemanusiaan dan keimanan semata-mata karena kita Islam,” ucapnya.
Pada kegiatan tersebut tidak hanya penggalangan dana saja, ada juga doa bersama untuk warga Palestina, dengan harapan bisa segera merdeka dari jajahan Israel. Selain itu, kembali ada aksi puncak yang akan dilakukan dua minggu ke depan.
Sementara itu Ketua Panitia, Hemas Tirta mengatakan kegiatan yang dilaksanakan mengajak untuk menyuarakan kepada seluruh dunia, khususnya NTB untuk membantu saudara-saudara yang menjadi korban di Palestina. “Goals kita 26 November nanti, kami akan turun ke jalan menyuarakan bahwa warga Lombok NTB bersama palestina. Lakukan apa yang bisa kita lakukan,” ujarnya. (dpi)
