Mataram (Inside Lombok) – Event Mandalika Track Day siap meramaikan Pertamina Mandalika International Street Circuit pada 21 Mei mendatang. Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA)A, Priandhi Satria menyebut event ini meramaikan sirkuit pasca-MotoGP Maret 2022 lalu.
Dalam event ini nantinya komunitas serta pembalap akan diajak mengelilingi Sirkuit Mandalika menggunakan kendaraan khusus. Event ini sendiri dibagi menjadi 3 agenda, yaitu Track Day, Drift Show dan Drift Coach.
“Event yang akan kami selenggarakan ini merupakan salah satu bentuk kontribusi kami dalam memperkenalkan dan turut mendukung perkembangan olahraga otomotif di Indonesia, khususnya NTB,” katanya.
Kegiatan Track Day terbagi menjadi dua sesi, yakni sesi pagi dan sesi sore. Kedua sesi akan diikuti oleh 50 partisipan yang mengendarai dua mobil balap touring, 25 mobil dan 30 motor. Bagi peserta yang mengikuti kegiatan Track Day diwajibkan untuk membatasi kecepatan maksimal hingga 100 kilometer per jam.
“Pembatasan kecepatan ini merupakan bentuk antisipasi kami kepada para pengendara, dikarenakan para komunitas belum terbiasa dengan lintasan Pertamina Mandalika Circuit dan bukan pembalap profesional,” terang Priandhi.
Event tersebut akan diisi dengan Drift Show yang diikuti oleh delapan drifter profesional serta terbagi menjadi dua sesi, yaitu Single Drift Show dan Tandem Drift Show. Pada sesi Drift Show ini, drifter profesional akan mengendarai empat kendaraan dan menampilkan tiga hingga lima kali drifting di sejumlah tikungan sirkuit.
“Nanti di setiap sesi drifting akan mengikutkan satu orang untuk duduk di samping pengemudi. Drifting adalah seni keterampilan teknik mengemudi dengan kecepatan tinggi diimbangi dengan kontrol mobil,” terangnya.
Dengan event ini, diharapkan masyarakat semakin mengenal jenis olahraga otomotif. Guna semakin memperkenalkan olahraga drift, pada event ini juga dilaksanakan pelatihan drifting. Pelatihan drifting ini dilaksanakan pada sesi Drift Coach di area Paddock.
“Dalam kegiatan ini, para drifter nasional akan memberikan training mengenai teori drifting kepada 10-15 orang drift star dan rookie untuk mengikuti coaching. Coaching ini juga bertujuan untuk mencari bibit pembalap drifting baru dengan komunitas Indonesian Drift Community,” ungkapnya.
Bagi masyarakat yang ingin masuk dan menyaksikan acara ini, terdapat tiket berbayar yaitu Rp10.000 per orang, Rp20.000 untuk motor dan satu pengendara, serta Rp30.000 untuk mobil dan satu pengendara. Tiket akan dijual secara on the spot dan dapat dibeli di ticket box yang terletak di pintu masuk gerbang biru.
“Kami berharap event ini dapat semakin menyemarakkan iklim olahraga otomotif sekaligus menarik banyak penyelenggara untuk menggelar event otomotif di sirkuit kami. Selain itu, kami berharap event ini semakin mendukung positioning kawasan The Mandalika sebagai destinasi pariwisata sport tourism unggulan di Indonesia dan pada akhirnya mampu meningkatkan kunjungan wisatawan ke kawasan ini,” tutup Priandhi. (azm)
