Mataram (Inside Lombok) – Pencegahan penularan Covid-19 di Provinsi NTB tetap dilakukan. Memasuki awal tahun 2023 ini, tidak ada tambahan kasus Covid-19 di Provinsi NTB.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi NTB, H. Lalu Gita Ariadi mengharapkan tidak ada tambahan kasus baru lagi di NTB. Nol kasus awal tahun ini menjadi kabar yang cukup membahagiakan. Karena pada saat wabah pandemi Covid-19 masih merebak, rilis kasus tetap dilakukan setiap hari dengan jumlah yang mencapai ratusan kasus perhari.
“Kita berharap tidak ada tambahan lagi,” harapnya.
Sementara itu, Asisten II Setda Provinsi NTB, dr. Nurhandini Eka Dewi mengatakan sebelumnya penambahan kasus Covid-19 tetap ditemukan di NTB setiap hari. Karena itu, dengan tidak ada tambahan kasus di awal tahun ini, pencegahan pandemi Covid-19 di NTB bisa lebih baik.
“Nol penambahan di awal tahun dan kita optimis tahun 2023 ini,” katanya, Senin (2/1) di Mataram.
Tidak ada tambahan kasus baru Covid-19 ini kata dr. Eka baru pertama kali terjadi selama dua bulan terakhir. Di mana biasanya, selalu ditemukan kasus baru di Provinsi NTB. “Ini baru pertama kali setelah dua bulan,” terangnya.
Ia menerangkan, pasien Covid-19 yang dirawat saat ini masih ada. Namun untuk angka pastinya belum diketahui secara pasti. “Nol penambahan. Kasus aktif masih ada,” katanya.
Untuk diketahui, berdasarkan data per 1 Januari 2023 jumlah kasus Covid-19 di NTB tidak ditemukan dan enam pasien dinyatakan sembuh. Selain itu, sekitar 55 pasien masih dalam masa isolasi baik secara mandiri maupun perawatan intensif di rumah sakit.
Selain itu, secara nasional kasus Covid-19 juga mengalami penurunan yang signifikan. Dengan kondisi ini, pemerintah pusat Presiden Joko Widodo mencabut kebijakan kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM). (azm)
