29.5 C
Mataram
Minggu, 24 November 2024
BerandaBerita UtamaBanjir di Loteng Diduga Karena Bukit Gundul untuk Lahan Jagung, Bupati: Kita...

Banjir di Loteng Diduga Karena Bukit Gundul untuk Lahan Jagung, Bupati: Kita Tidak Permasalahkan Itu

Lombok Tengah (Inside Lombok) – Banjir yang menerjang sejumlah wilayah di Kabupaten Lombok Tengah (Loteng), antara lain di Kecamatan Pujut seperti Desa Awang dan Desa Kute. Kondisi diduga terjadi karena bukit yang gundul dan ditanami jagung oleh masyarakat sekitar.

Hal tersebut disampaikan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Zulkieflimansyah usai mengunjungi lokasi banjir beberapa hari yang lalu. “Mengunjungi lokasi banjir kecamatan Pujut Lombok Tengah, penyebabnya karena drainase yang tersumbat lumpur yang dibawa air dari gunung. Gunung gundul akibat ditanami jagung,” tulisnya di akun Facebook pribadi miliknya.

Menanggapi pernyataan Gubernur itu, Bupati Loteng Lalu Pathul Bahri mengatakan ia tidak mempermasalahkan persoalan gundulnya sejumlah bukti di Desa Awang dan Desa Kuta yang diduga menjadi penyebab terjadinya banjir di lokasi tersebut.

“Kalau kami tidak menyalahkan itu, karena memang ini persoalan isi perut juga, maka kayu ditebang,” katanya saat dikonfirmasi Inside Lombok, Minggu (25/12/2022).

Menurutnya, kejadian penebangan pohon yang dilakukan masyarakat untuk menanam jagung itu tidak terjadi hanya di bukit-bukit yang ada wilayah Loteng saja, melainkan hampir di seluruh wilayah di Indonesia.

“Maka kami tidak menyalahkan masyarakat ketika kayu ditebang, mereka menanam jagung. Ini murni sebuah risiko, tapi harus kita hadapi dengan kebersamaan,” ujarnya. Pathul pun minta masyarakat bersabar menghadapi musibah dan persoalan-persoalan yang terjadi saat ini terlebih curah hujan yang cukup tinggi beberapa hari belakangan.

“Memang tuhan sudah menggariskan seperti itu. Namun kita tetap ikhtiar dan memang begitu adanya,” pungkasnya. (fhr)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer