Lombok Barat (Inside Lombok) – Calon Jamaah Haji (CJH) di Lombok Barat (Lobar) yang sudah mengikuti vaksinasi booster sudah mencapai 70 persen. Sisanya disebut belum boleh menerima vaksin booster Covid-19 karena baru menerima vaksin meningitis.
“Kalau calon jamaah haji itu 70 persen sudah vaksin, sisa yang belum itu karena para calon ini ada yang lagi divaksin meningitis,” tutur Kabid P3KL Dikes Lobar, dr. H. Ahmad Taufik Fathoni saat dikonfirmasi beberapa hari yang lalu.
Diterangkan, para CJH tersebut ada yang baru mengikuti vaksin meningitis sejak seminggu sebelum puasa. “Rata-rata mulai vaksin meningitis itu seminggu sebelum puasa,” ujar dia.
Di mana jarak minimal orang boleh menerima vaksin Covid-19, paling cepat dua minggu setelah menerima dosis vaksin yang lain.
Terpisah, Kepala Kemenag Lobar, H. Jalalusayuthy mengaku saat ini vaksinasi booster bagi para CJH turut menjadi prioritas pihaknya. “Calon jamaah sudah booster semua, tapi beberapa yang belum karena memang belum boleh menerima vaksin Covid-19.” ungkap dia.
Terlebih vaksin booster menjadi salah satu persyaratan untuk diperbolehkannya mereka menempuh perjalanan ke tanah suci Mekkah. (yud)
