Lombok Timur (Inside Lombok) – Pelaksanaan sensus penduduk dinyatakan diundur. Semula, pada tahun ini pengisian data sensus penduduk berakhir pada tanggal 31 Maret. Namun, dikarenakan merebaknya virus covid-19, pengisian data sensus penduduk diperpanjang sampai bulan Mei 2020 mendatang.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Lombok, Sapoan mengatakan, Kabupaten Lombok Timur saat ini sudah melebihi target pengisian data online sensus penduduk 2020. Ditetapkan progres sensus penduduk online untuk Lotim sekitar 21% dari total penduduk sekitar 1,3 juta jiwa.
“Kita telah melampaui target yang telah ditetapkan untuk pengisian data online di Kabupaten Lotim sebesar 276,540 dan sampai saat ini sudah mencapai 325,777,” ucapnya, Rabu (08/04/2020).
Melihat dari capaian tersebut yang sudah melampau target, bahwa respon masyarakat terhadap sensus penduduk 2020 menunjukkan tingkat partisipasi masyarakat di Kabupaten Lombok Timur sangat tinggi.
Di samping diperpanjangnya pengisian data online sensus penduduk 2020, pihak BPS juga mengundurkan pelaksaanaan wawancara sampai bulan September mendatang.
“Untuk wawancara kita undur, mengingat kita dalam darurat covid-19 dan pelaksanaan wawancara tersebut secara offline atau tatap muka”, tambahnya.
Adapun pelaksanaan wawancara yang diundur sampai bulan September mendatang, jika wabah virus ini masih merebak di masyarakat, pihak BPS akan mengatur ulang mekanisme model pelaksanaan di lapangan.
Sapoan berharap dengan diundurnya pelaksanaan sensus penduduk online 2020, agar lebih banyak masyarakat berpartisipasi secara online.
“Masyarakat bisa memanfaatkan media yang ada untuk berpartisipasi pada sensus penduduk online 2020, di tengah kebijakan pysical distancing maupun sosial distancing yang diberlakukan pemerintah,” tutupnya.
